Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Kamis, 24 Maret 2022 | 17:31 WIB
Kecelakaan di by pass Mojokerto [SuaraJatim/Zen Arifin]

SuaraJatim.id - Pasangan suami istri asal Kecamatan Pare Kabupaten Kediri tewas terlindas truk gandeng. Pengendara motor ini terlibat kecelakaan di Jalan Bypass Kota Mojokerto.

Identitas pasutri tersebut yakni Zadi Muhammad Yudi (54) dan Siti Fadilan (55). Keduanya meninggal dunia di lokasi kejadian lantaran mengalami luka yang cukup parah tergilas roda truk gandeng yang dikemudikan Joko Suyono (47), asal Klaten Jawa Tengah.

"Tadi tau-tau saya dihentikan sama pengendara motor, katanya ada motor yang terlindas truk saya. Truk kemudian saya parkir," kata Joko saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (24/3/2022).

Sementara itu, Kanit Laka Satlantas Polresta Mojokerto Ipda Basoeni mengungkapkan, kecelakaan maut itu bermula saat pasutri tersebut mengendarai sepeda motor Honda Supra dengan nomor polisi M 6123 HK. Kendaraan tersebut melaju dari arah Surabaya menuju Jombang.

Baca Juga: Jaksa Hadirkan Dua Saksi di Luar BAP Kasus Aborsi Novia Widyasari, Kuasa Hukum Randy Bagus Layangkan Protes

Saat melintas di lokasi, korban hendak mendahului truk gandeng bermuatan benda pecah belah yang melaju di depannya. Namun tiba-tiba motor oleng dan korban jatuh ke arah kanan. Nahas tubuh keduanya langsung terlindas roda truk.

"Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi di lokasi kejadian, motor korban berusaha mendahului truk gandeng dari sisi kiri dan terjatuh sehingga terlindas," kata Ipda Basoeni.

Akibat kecelakaan itu, nyawa keduanya tidak bisa tertolong. Pasutri tersebut meninggal dunia di lokasi kejadian. Petugas pun sudah mengevakuasi jenazah keduanya ke RSUD Wahidin Sudiro Husodo.

"Korban meninggal dunia di lokasi. Saat inik kami masih berupaya menghubungi keluarga korban. Sedangkan sopir truk dan kendaraan sudah kita amankan untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Ipda Basoeni menegaskan.

Kontributor: Zen Arifin

Baca Juga: Minyak Goreng Curah Langka dan Mahal, IKM Kerupuk di Mojokerto Berhenti Produksi

Load More