SuaraJatim.id - Muncul berbagai dugaan penyebab amblesnya Jembatan Ngaglik di Jalan Poros Nasional Lamongan kemarin. Beredar informasi kalau penyebabnya adalah truk gandeng.
Namun untuk memastikannya, kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan dan pendalaman terkait penyebab persoalan tersebut. Seperti disampaikan Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Jatim, AKBP Wiwit AS.
Ia mengatakan, banyak kemungkinan lain yang menyebabkan jembatan ini ambles, sehingga tak bisa serta merta langsung diambil kesimpulan.
"Itu (truk gandeng) informasi yang harus kita dalami dulu, kita belum bisa memastikan juga," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Rabu (30/3/2022) hari ini.
"Kita tidak bisa menyimpulkan. Tadi juga disampaikan oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN), bahwa kejadian ini merupakan suatu repetisi atau perulangan, jadi tidak serta merta satu kendaraan lewat kemudian langsung menyebabkan jembatan ini ambles," kata Wiwit menambahkan.
Di sisi lain, sebut Wiwit, yang menjadi prioritas utama polisi saat ini adalah bagaimana masyarakat tak terlalu terganggu dengan amblesnya jembatan ini.
"Nanti tetap sisi itu kita dalami, tapi yang kita utamakan saat ini bagaimana masyarakat ini tidak terlalu terganggu dengan amblesnya jembatan ini. Itu yang kita prioritaskan," katanya menambahkan.
Subdit Kamsel dan Kabag Bin Opsnal Ditlantas Polda Jatim saat melakukan asistensi dengan Polres Lamongan, Rabu (30/3/2022).
Lebih jauh mengenai agendanya hari ini, Wiwit mengungkapkan, jika kedatangannya ke Lamongan untuk memberikan asistensi ke Polres Lamongan. Asistensi dilakukan, imbuhnya, karena peristiwa amblesnya jembatan tak hanya berimbas ke Lamongan, tapi juga wilayah sekitar.
Baca Juga: Imbas Jembatan Ambles di Lamongan, Ini Jalur Alternatif Hindari Kemacetannya
"Bapak Ditlantas menugaskan kami dengan Kabag Bin Opsnal untuk mamastikan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran masyarakat nanti, khususnya jelang Ramadhan, lebaran, bisa berjalan dengan baik, tidak ada kendala yang berarti," paparnya.
Oleh sebab itu, Wiwit menegaskan, jika pengalihan arus ini digelar dengan tidak hanya melibatkan Polres Lamongan saja, namun juga bersama Polres jajaran lainnya yang berada di sekitar Lamongan.
"Kita harus memastikan bahwa pengalihan arus maupun rekayasa jalan yang akan kita lakukan ini benar-benar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat," katanya.
"Apalagi sebentar lagi kita juga akan laksanakan operasi ketupat. Dalam pengalihan arus ini, koordinasi dilakukan tak hanya di Polres Lamongan saja, sehingga penanganan ini bisa berjalan dengan baik," katanya menegaskan.
Berita Terkait
-
Imbas Jembatan Ambles di Lamongan, Ini Jalur Alternatif Hindari Kemacetannya
-
Jembatan Ngaglik Lamongan yang Ambles Dibongkar, Masalah Lain Muncul: Pipa PDAM Bocor Terkena Alat Berat
-
Jembatan Lamongan Ambles, Berikut Jalur Alternatif Rekomendasi Kepolisian
-
Kronologi Jembatan di Lamongan Ambles, Sempat Ada Retakan
-
Jembatan Balun Lamongan Ambles, Warganet Malah Menyamakan dengan Nasib Persela
Terpopuler
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
AgenBRILink Jadi Pilar Inklusi Keuangan, BRI Terus Inovasi Layanan
-
10 Mitos Kulit Kijang yang Sering Dipakai Sebagai Jimat Supranatural
-
Spesifikasi Moisturizer Hanasui, Manfaat Penggunaan, dan Harganya
-
Gubernur Khofifah Apresiasi 105 Siswa "ADEM" Papua di Jatim Berhasil Tembus PTN
-
Fakta 8,5 Jam Pemeriksaan Khofifah oleh KPK: Gubernur Jatim Ungkap Rumitnya Alur Dana Hibah