SuaraJatim.id - Kematian Sofia di dalam toilet kamar Hotel Hasma Jaya 2 Jalan Pasar Kembang Kecamatan Sawahan Kota Surabaya masih menjadi teka-teki.
Perempuan 46 tahun itu tewas dalam keadaan bugil atau telanjang. Hasil autopsi sementara, Ia tewas dalam keadaan lemas. Kemudian menurut tim autopsi, ditemukan air dalam paru-parunya.
Seperti dikatakan Kapolsek Sawahan Kompol Risky Fardian, polisi sudah berkomunikasi dengan tim medis RSUD Dr Soetomo terkait perkembangan hasil visum.
Hasilnya, autopsi korban belum sepenuhnya selesai. Meskipun begitu, hasil sementara korban disimpulkan mati lemas dan ada cairan air di dalam paru-parunya.
“Kami sudah menghubungi tim medis di RSUD Dr Soetomo. Hasilnya belum keluar. Tapi, mereka sempat jelaskan kalau diduga korban mati lemas,” kata Risky seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Jumat (03/06/2022).
Risky mengungkapkan, tim medis RSUD Dr. Soetomo sempat menyebut ada air dalam paru-paru korban. Akan tetapi, hal tersebut belum bisa dijadikan patokan, lantaran masih hasil sementara.
“Ada air dalam paru-parunya. Tapi itu belum hasil akhir. Masih menunggu dari tim medis,” ujarnya.
Sebelumnya, Polisi tengah menyelidiki penyebab kematian Sofia (52) yang dinilai janggal lantaran posisi kepala tenggelam ke bak kamar mandi dan telanjang bulat di Kamar no 42 Hotel Hasma Jaya 2 di Jalan Pasar Kembang 16, Rabu (01/06/2022).
Selain itu, Sofia diketahui check in bersama teman prianya yang sempat terekam kamera CCTV Hotel.
Baca Juga: Motif Kematian Wanita di Hotel Hasma Jaya 2 Surabaya Masih Buram
Kanit Reskrim Polsek Sawahan, Iptu Shokip, mengatakan berdasar rekaman camera closed circuit television (CCTV) korban terlihat cek in bersama pria pada Senin (31/5/2022) dini hari.
Pria yang dicari oleh polisi itu terpantau menggunakan masker, jaket dan topi. Sayangnya, kata Iptu Shokip, rekaman CCTV yang dijadikan bukti itu tidak merekam kendaraan terduga pelaku.
“Di CCTV keliatan pakai topi, masker dan jaket. Keliatan jalan berdua, masuk bareng, terus (si pria) keluar sendiri jalan kaki juga. Untuk kendaraan gak keliatan, mereka hanya keliatan jalan kaki,” katanya menegaskan.
Berita Terkait
-
Motif Kematian Wanita di Hotel Hasma Jaya 2 Surabaya Masih Buram
-
Update Penyelidikan Kasus Wanita Tewas di Kamar Mandi Hotel Hasma Jaya 2 Surabaya
-
Persebaya dan Persija Dilarang Satu Grup dalam Pramusim, Begini Kata PT LIB
-
Merokok Sembarang di Kota Surabaya, Siap-siap Didenda Rp 250 Ribu
-
Persediaan Makanan Terjamin, Calon Jemaah Haji Diimbau Tak Bawa Beras
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
UMKM Mojokerto Produksi Sepatu Olahraga Berkualitas, Ditawari Gubernur Khofifah Ikut Misi Dagang
-
Bersinergi dengan Imigrasi & Pemasyarakatan, BRI Kuatkan SDM Warga Binaan Nusakambangan
-
Malut United Ingin Rebut Tiga Poin di Kediri
-
Blitar Jadi Sasaran? Modus Galang Donasi Ilegal WNA Pakistan Terulang Lagi, Berujung Deportasi
-
Gubernur Khofifah Dikunjungi 14 Dubes RI: Perkuat Diplomasi Ekonomi, Program Gerbang Baru Nusantara