SuaraJatim.id - Ponsel sekarang menjadi salah satu barang pokok bagi masyarakat. Bukan cuma menjadi alat komunikasi, ponsel pintar sekarang bisa juga sebagai alat transaksi.
Bukan cuma itu, banyak hal lain yang bisa dilakukan oleh penggunannya dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya sebagai hiburan, sebagai media baca, sebagai tempat belanja online dan sebagainya.
Maka dari itu, ketersediaan baterai menjadi sangat penting. Baterai penuh terisi sampai 100 persen adalah hal yang melegakan bagi para penggunannya.
Dengan baterai yang penuh, maka pengguna bisa leluasa beraktivitas tanpa khawatir ponsel kehabisan daya.
Baca Juga: Baterai Ponsel Bermasalah, Ini Empat Keselahan yang Menjadi Penyebabnya
Sayangnya, hal-hal sepele bisa menyebabkan baterai ponsel bocor. Akibatnya, baterai ponsel cepat habis (drop) meski sudah diisi ulang penuh 100 persen.
Samsung Electronics Indonesia, dalam siaran pers, Sabtu, menjelaskan ada empat kebiasaan buruk yang menyebabkan baterai ponsel bocor.
1. Kesalahan saat mengecas
Satu kebiasaan buruk yang jelas bisa merusak baterai adalah menggunakan ponsel saat sedang diisi daya. Aktivitas ini bisa membuat perangkat panas, jika dilakukan terus menerus bisa menyebabkan baterai rusak.
Ketika ponsel sedang dicas, sebaiknya gunakan ponsel jika memang mendesak saja. Jika tidak sabar menunggu ponsel yang dicas, pilih ponsel yang memiliki teknologi pengisian daya cepat (fast charging).
Baca Juga: 4 Kebiasaan Buruk yang Menyebabkan Baterai Ponsel Bocor
Samsung juga melihat mengisi daya sampai 100 persen adalah kurang tepat, tidak baik bagi usia paterai. Ia menyarankan mengisi daya ketika baterai ponsel berada di angka 30 persen dan berhenti di kisaran 80 sampai 85 persen.
Beberapa ponsel dilengkapi dengan fitur proteksi, yaitu membatasi pengisian daya hanya sampai 85 persen. Pada ponsel Samsung, kunjungi Battery and Device Care di setelan, kemudian pilih "more battery settings".
Nyalakan fitur "protect battery" untuk membatasi pengecasan sampai 85 persen.
2. Pasang aplikasi sembarangan
Berhati-hati memasang aplikasi rupanya bukan soal keamanan data saja, namun juga kinerja ponsel. Unduh aplikasi hanya dari tempat yang resmi karena aplikasi tidak resmi bisa saja memiliki fitur yang bisa menyedot daya baterai.
Untuk menghemat baterai, nyalakan fitur Power Saving untuk menghemat konsumsi baterai dan Adaptive Battery supaya perangkat bisa menyesuaikan konsumsi daya dengan pola penggunaan.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Baterai Ponsel Bermasalah, Ini Empat Keselahan yang Menjadi Penyebabnya
-
4 Kebiasaan Buruk yang Menyebabkan Baterai Ponsel Bocor
-
Cari Cuan dari Genggaman Tangan
-
Terpopuler: Karyawan Diminta Screenshoot Baterai Ponsel, Numpang Sahur di Rumah Teman Beda Agama
-
Keterlaluan, Perusahaan di China Minta Karyawan Screenshoot Baterai Ponsel Demi Alasan Produktivitas
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Honda Cari Bibit Pembalap Muda di Ajang HDC
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
Terkini
-
Bukan Sekadar Peringatan, Hari Kebangkitan Nasional Punya Pesan Rahasia untuk Surabaya
-
Ribuan Ojol Penuhi Jalanan Surabaya, Program Hemat Dinilai Rugikan Mitra
-
Cuma Klik 5 Link DANA Kaget, Saldo DANA Langsung Nambah Ratusan Ribu
-
Peringatan Harkitnas 2025, Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Bangkit Hadapi Dinamika Ekonomi Global
-
Semangat Kebangkitan Nasional: 7 Kontribusi BRI dalam Memperkuat Ekonomi RI