SuaraJatim.id - Surat kaleng peringatan perang baru-baru ini beredar luas di kalangan warga Magetan Jawa Timur ( Jatim ). Surat kaleng ini sebelumnya juga viral di media sosial.
Bahkan, ada warga yang menerima langsung surat kaleng peringatan perang tersebut. Salah satu warga yang mendapat surat kaleng tersebut adalah Nanik Lasmiwati (60), warga RT.09 RW.06 Kelurahan Tawanganom, Kecamatan Magetan, Kabupaten Magetan.
Gara-gara menerima surat kaleng tersebut, Nanik mengaku sampai tidak bisa tidur. Ia lantas menceritakan kalau surat kaleng tersebut datangnya Senin pagi (4/7/2022).
Surat itu ditemukan oleh putranya. Setelah mendapat surat itu dari sang anak, Nanik kembali memberikan kepada ayahnya, Sumardi. Lantaran penasaran, Nanik bersama Sumardi membuka surat itu dengan amplop putih bertuliskan Kepada Yth Warga Magetan.
Baca Juga: Viral Warga Magetan Diteror Surat "Peringatan Perang", Warganet: Kepingin Viral
Di dalam amplop terdapat sepucuk surat bertuliskan PERINGATAN Perang disertai alamat laman blog. Isi surat itu menimbulkan keresahan pada diri Nanik.
“Saya semalam nggak bisa tidur, warga Magetan inginnya damai kok malah ini ada peringatan perang. Saya resah sekali sampai takut mau cerita ke siapa-siapa,” kata Nanik dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Selasa (5/7/2022).
Nanik mengaku akhirnya mau bercerita usai salah satu tetangganya menanyakan terkait surat itu. Ternyata, si tetangga juga mendapat surat yang sama.
Ditambah, tetangga membuka rekaman CCTV dan mendapati pemuda berumur 20 tahun terlihat mondar-mandir pada Minggu (3/7/2022) pukul 18.45 WIB. Pemuda itu kemudian melemparkan amplop putih.
“Salah satu tetangga bertanya pada saya, ‘Bu apa dapat surat isinya peringatan perang.’ Saya langsung telepon dan saya akhirnya cerita," ujarnya.
Baca Juga: Warga Magetan Diteror Surat Kaleng Berisi Peringatan Perang
"Kemudian, akhirnya banyak yang mengaku dapat surat itu. Sejauh ini yang saya tahu ada empat orang di Perumahan Tawanganom Permai ini yang dapat surat itu,” tambah Nanik.
Sementara, dia dan keluarganya belum melaporkan kejadian itu ke polisi. Namun, Nanik mengharap kepolisian segera melakukan penelusuran itu. Selain dirinya, dia yakin warga lain juga resah.
“Warga Magetan itu inginnya damai. Kami harap polisi segera mengusut tuntas. Saya harap pelakunya segera ditangkap. Ini meresahkan sekali,” harapnya.
Untuk diketahui, untuk di Perumahan Tawanganom Permai RT 09 Rw 06 Kelurahan Tawanganom, Kecamatan/ Kabupaten Magetan, ada tiga orang yang mendapatkan surat serupa selain Nanik, yakni Suwarni, Budi, dan Dian.
Berita Terkait
-
Viral Warga Magetan Diteror Surat "Peringatan Perang", Warganet: Kepingin Viral
-
Warga Magetan Diteror Surat Kaleng Berisi Peringatan Perang
-
Kronologi Pegawai Rombongan Telkom Tewas Tertimpa Batu di Air Terjun Tirtosari Magetan
-
Suka Berujung Nestapa, Wisatawan Tewas Tertimpa Batu di Air Terjun Tirtosari Magetan
-
Korban Tertimpa Batu di Air Terjun Tirtosari Magetan Rombongan Pegawai Telkom, Polisi Beber Hasil Olah TKP
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
- 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik Memutihkan Wajah, Harga Murah Mulai Rp32 Ribuan
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
Gubernur Khofifah Apresiasi KTH dan Penyuluh Kehutanan se-Jatim: NTE Tertinggi Nasional
-
Usai Wukuf, Gubernur Khofifah akan Lempar Jumrah Aqobah di Mina dan Thowaf Ifadhah
-
Said Abdullah: Idul Adha Pengorbaan Sebagai Puncak Penghambaan
-
Gubernur Khofifah Ajak Semua Pihak Kelola Sampah, Jatim Jadi Provinsi dengan Bank Sampah Terbanyak
-
Gubernur Khofifah Ibadah Haji: Tata Kelola Masjidil Haram Tahun Ini Sangat Bagus