SuaraJatim.id - Setiap malam 1 Suro atau 1 Muharram, banyak berbagai kalangan menggelar ritual tertentu. Tidak terkecuali sejumlah perguruan silat di Jawa Timur.
Saban tahun, selalu terjadi friksi di tengah masyarakat di wilayah sub kultur Matraman, mulai Nganjuk sampai Madiun. Friksi ini biasanya terjadi baik di kalangan masyarakat biasa, maupun antar perguruan silat.
Oleh sebab itu, untuk mengantisipasi friksi maupun bentrokan ini, kepolisian Magetan bersama forum komunikasi pimpinan daerah bersama sejumlah tokoh masyarakat turun mengantisipasinya, Kamis (28/7/2022).
Kapolres Magetan AKBP Muhammad Ridwan mengungkapkan, dari hasil rapat polisi serta Kodim 0804 untuk mengamankan situasi di wilayah polsek dan koramil masing-masing. Polisi juga bakal melakukan patroli ke sejumlah titik yang dianggap rawan.
Namun, Ridwan memastikan jika kepolisian jelas melarang adanya konvoi, terlebih konvoi yang menggunakan knalpot brong. Selain itu, dia meminta masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh situasi.
"Kami sepakat agar sama-sama bertanggung jawab atas kamtibmas. Karena selain kegiatan perguruan silat pasti kan ada acara masyarakat lainnya. Jadi, pasti ada antisipasi atas gangguan," kata Ridwan dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Kamis (28/7/2022).
Dia meminta pada 11 perguruan silat di Magetan agar turut menjaga keamanan. Dia tak akan sungkan jika memang ada pelanggaran hukum maka akan diusut tuntas.
Namun, dia mengharapkan di bulan Suro yang sakral tak ada kejadian apapun terlebih yang mengakibatkan korban luka ataupun korban jiwa.
"Karena meski berbeda-beda perguruan, kami harap tak saling memprovokasi dan terprovokasi. Keamanan dan kedamaian dijaga," ujarnya.
Baca Juga: Kapan Malam Satu Suro 2022? Ini Sederet Mitos Perayaan Tahun Baru Jawa
"Jika ada kegiatan ya dilaksanakan sampai tuntas, jangan dicampuri dengan kegiatan yang mengganggu masyarakat lain atau perguruan lain," katanya menambahkan.
Pihaknya akan melakukan upaya preentif dan preventif agar bisa mengantisipasi adanya gangguan kamtibmas selama menjelang bulan Muharram.
Berita Terkait
-
Kapan Malam Satu Suro 2022? Ini Sederet Mitos Perayaan Tahun Baru Jawa
-
Kirab Malam Satu Suro Kembali Digelar Setelah Dua Tahun Absen, 5 Kerbau Bule Disiapkan
-
Sopir Asal Magetan Gagahi Gadis di Bawah Umur, Modusnya Janji-janji Palsu Bakal Dinikahi
-
Penggerebekan Sabung Ayam Diduga Milik Anggota Brimob, Polres Magetan Amankan 13 Orang
-
Sorotan Kemarin: Viral Penggerebekan Sabung Ayam Diduga Milik Anggota Brimob di Magetan
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
Terkini
-
Revitalisasi Tambak Bisa Sejahterakan Petambak, DPRD Jatim: Asal Tak Salah Langkah
-
Catat! 5 Kebiasaan Nabi Muhammad SAW Setelah Sholat Subuh
-
Sound Horeg Dilarang Tampil di HUT Kemerdekaan RI
-
Dapatkan Kartu Kredit BRI Sesuai Gaya Hidup Anda Sekarang, Bisa Diajukan Secara Online
-
Lantik 38 Ketua DPC HKTI se-Jawa Timur, Gubernur Khofifah Ajak Wujudkan Kedaulatan Pangan di Jatim