Polisi memang sudah menangkap Joko terduga pelaku yang berperan sebagai eksekutor penembak Sabar. Dari penangkapan tersebut, polisi mengamankan barang bukti berupa senjata api atau senpi kaliber 45 dan senpi itu sudah dikirimkan ke Labfor Mabes Polri Cabang Surabaya di Polda Jatim.
Namun, hingga 40 hari hasil uji laboratorium forensik (labfor) tentang senpi jenis apa yang digunakan untuk menghabisi juragan rongsokan tidak disebutkan, termasuk pemilik pistol sendiri.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Sabar (37) juragan rongsokan di Candi, Kabupaten Sidoarjo, tewas karena ditembak. Penembakan itu dilakukan oleh Joko, sekitar pukul 20.00 WIB, Rabu(29/6/2022) di bawah jembatan layang Tenggulunan Candi. Korban meninggal dunia setelah beberapa hari mendapat perawatan di rumah sakit.
Sementara sumber beritajatim yang kenal dengan korban mengaku, sangat aneh kalau otaknya tidak bisa ditangkap. Pihak keluarga mengungkapkan kasus ini dugaan ada keterkaitan dengan Eko, yang tak lain tetangga korban di Pasuruan.
"Muncul nama pertama kali ke pihak kepolisian, pihak keluarga mencurigai Eko. Kenapa Eko yang diduga menyuruh malah aman belum tertangkap. Jelas ada komunikasi antara Eko dan Joko (eksekutor ted,), kok polisi tidak bisa melacak. Ada apa sebenarnya ini," terangnya keheranan.
Bahkan lanjut sumber tersebut, dalam keterangan rilis di depan media yang didapatkan polisi dari tersangka Joko selaku eksekutor, motif kasus ini karena dilatarbelakangi dendam E kepada Sabar. Karena dugaan Sabar pernah menggoda isteri E.
"Masak yang disuruh bisa ditangkap, sedangkan yang menyuruh tidak bisa ditangkap. Ini aneh bin ajaib," kata sumber tersebut.
Berita Terkait
-
Simak! Ini Pesan Penting Presiden Jokowi di Kasus Penembakan Brigadir J
-
Kabareskrim: Timsus Polri Akan Umumkan Tersangka Baru Kasus Pembunuhan Brigadir J Besok
-
Bharada E Blak-blakan, Terima Perintah Pembunuhan Brigadir J dari Atasan
-
Pengacara Bharada E Akan Sambangi LPSK Siang Ini, Ajukan Diri Jadi Justice Collaborator Di Kasus Penembakan Brigadir J
-
Brigadir RR Jadi Tersangka Penembakan Brigadir J, Polisi Kantongi Dua Alat Bukti
Terpopuler
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
AgenBRILink Jadi Pilar Inklusi Keuangan, BRI Terus Inovasi Layanan
-
10 Mitos Kulit Kijang yang Sering Dipakai Sebagai Jimat Supranatural
-
Spesifikasi Moisturizer Hanasui, Manfaat Penggunaan, dan Harganya
-
Gubernur Khofifah Apresiasi 105 Siswa "ADEM" Papua di Jatim Berhasil Tembus PTN
-
Fakta 8,5 Jam Pemeriksaan Khofifah oleh KPK: Gubernur Jatim Ungkap Rumitnya Alur Dana Hibah