SuaraJatim.id - Ribuan Massa Front Driver Online Tolak Aplikator Nakal (Frontal) Jawa Timur melakukan long march menuju Gedung Negara Grahadi Surabata, kantor Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Rabu (24/8/2022).
Aksi dari para ojek online atau ojol ini menyerukan penolakan tarif murah. "Harga minyak goreng saja naik, masa tarif ojol malah turun," tulis salah satu poster yang dibawa massa aksi. Selain itu. "Pak Jokowi tolong bantu sejahterakan ojol,"
Tepat pukul 10.30 WIB, usai mendapatkan tanda tangan dari perwakilan Dishub Jatim, ribuan massa Frontal bergerak menuju ke Kominfo Jatim dan Polda Jatim dengan tujuan yang sama, meminta tanda tangan sebelum menuju ke kantor-kantor aplikator driver atau ojek online.
"Jadi itu tadi penyerahan surat dan meminta tanda terima kalau bukti surat sudah diterima," ujar Humas Frontal Jatim, David, Rabu (24/8/2022).
Baca Juga: Buntut Kapolsek Sukodono Tertangkap Nyabu, Pejabat Polresta Sidoarjo Ramai-ramai Dites Urine
Selain melakukan demo, massa Frontal juga sempat melakukan sweeping ke ojek-ojek online yang masih beroperasi mencari penumpang. Namun sweeping yang dilakukan cukup bersahabat, yakni mengimbau rekan-rekan ojol yang masih aktif mencari penumpang untuk melepas jaket atau atribut saat bekerja hari ini.
Terlihat ada tiga orang memakai rompi berwarna hijau, sempat meminggirkan rekan ojol yang tak mengikuti aksi yang dilakukan massa Frontal Jatim guna memberikan aspirasi mereka ke kantor aplikator dan Gubernur Jatim.
Selain memainkan handel gas motor, massa Frontal juga membentangkan puluhan spanduk dan juga mengibarkan beberapa bendera.
Usai dari Dishub-Kominfo-Polda Jatim, massa Frontal akan mendatangi kantor aplikator Shoope Food jalan Ronggolawe, dilanjutkan kantor Go-Jek jalan Ngagel, Grab di jalan Plaza Boulevard, In-Driver di TAIS Nasution, Kantor Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kanwil IV Jawa Timur di Jalan Basuki Rachmad, DPRD Jawa Timur di Jalan Indrapura, dan terakhir di Gedung Negara Grahadi Surabaya.
Sementara itu, massa Frontal sendiri tidak hanya berasal dari Surabaya, namun juga dari berbagai daerah di Jawa Timur diantaranya dari Gresik, Lamongan, Bangkalan, Sumenep, Sidoarjo, Mojokerto, Malang, Pasuruan, Kediri, Ponorogo, Blitar, Lumajang, Jember bahkan ada juga yang berasal dari Banyuwangi.
Baca Juga: Kapolsek dan Anak Buahnya Terlibat Narkoba, Kapolres Sidoarjo Sebut Sanksi Terberat Pemecatan
Seperti sebelumnya yang disampaikan oleh perwakilan massa Frontal, Daniel Lukas Rorong jika massa diimbau tidak menimbulkan kericuhan saat melakukan aksinya.
Berita Terkait
-
Amien Rais Desak Jokowi Segera Seret Pihak yang Ragu Ijazahnya ke Pengadilan: Biar Top Markotop!
-
Cek Fakta: Jokowi Sebut Pertemuan Prabowo dan Megawati Langgar Etik Politik
-
Terpaut Satu Tahun, Ijazah UGM Guru Besar Unnes Prof Saratri Disebut Berbeda dengan Punya Jokowi
-
Jokowi Masih Dianggap 'Bos', Ganjar Komentari Matahari Kembar
-
Rocky Gerung: Kabinet Prabowo 'Dikuasai' Orang Jokowi, Sulit Lakukan Reshuffle
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
Terkini
-
Pendaftaran Tanah Elektronik: Khofifah Dorong Notaris & PPAT Jatim Lebih Efisien!
-
Berikut Ini Kisah Sukses Bening by Helena Bersama BRI
-
Gubernur Khofifah Komitmen Bangun Moderasi Beragama Diajarkan Sejak Dini, Jaga Sinergi dengan BNPT
-
Puluhan Mantan Karyawan yang Ijazahnya Ditahan Resmi Lapor Polisi
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney