SuaraJatim.id - Kasus cacar monyet atau monkeypox varian baru diidentifikasi muncul di Inggris. Hal ini disampaikan pejabat kesehatan setempat.
Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA), mengatakan kalau seseorang yang baru saja bepergian ke Afrika Barat terdiagnosis varian yang berbeda dari cacar monyet yang saat ini menyebar di Inggris.
Pasien tersebut, yang identitasnya masih dirahasiakan, kini berada di unit High Consequence Infectious Disease (HCID) di Rumah Sakit Universitas Royal Liverpool.
Badan kesehatan Inggris itu mengatakan bahwa tidak ada kasus lain yang ditemukan pada Kamis dan saat ini pelacakan kontak masih dilakukan, Kamis (01/09/2022).
Baca Juga: Varian Baru Cacar Monyet Ditemukan di Inggris
Direktur insiden UKHSA Sophia Maki menuturkan, "Kami sedang berupaya menghubungi orang-orang yang melakukan kontak dengan kasus tersebut sebelum untuk memastikan adanya atau tidaknya penularan, untuk mengevaluasi mereka seperlunya dan untuk memberikan arahan."
Menurutnya, risiko penularan cacar monyet terhadap masyarakat masih "sangat kecil" berkat prosedur pengendalian infeksi.
Indonesia siap siaga
Sementara situasi di Indonesia dilaporkan terdapat 42 kasus diduga Monkeypox yang dihimpun Kemenkes, satu di antaranya terkonfirmasi Monkeypox.
Sementara 38 terkonfirmasi bukan Monkeypox dan tiga lainnya sedang dalam proses penelitian. Sementara di ASIA, kasus Monkeypox terbanyak di Asia dilaporkan dari Australia dan Singapura. Sedangkan kalau kawasan di luar Asia adalah Amerika dan Eropa.
Baca Juga: Varian Baru Cacar Monyet Terdeteksi di Inggris, Ini Riwayat Perjalanan Pasien
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan Indonesia telah memesan 2.000 dosis vaksin Monkeypox produksi Bavarian Nordic untuk melindungi masyarakat dari risiko penularan cacar monyet.
"Dari vaksinasi, kita sudah memesan vaksinnya 2.000 dosis dari Bavarian Nordic dibantu KBRI Denmark, karena ada vaksin Monkeypox di sana," kata Budi Gunadi Sadikin saat menyampaikan pemaparan tentang Monkeypox di Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi IX yang diikuti dari YouTube DPRI di Jakarta, Selasa.
Budi mengatakan masyarakat Indonesia relatif lebih terlindungi dari risiko penularan Monkeypox sebab adanya proteksi dari program Vaksinasi Cacar atau Smallpox yang bergulir sebelum tahun 1980.
"Orang-orang yang lahir sebelum tahun 1980 dan sudah pernah divaksinasi Smallpox, itu sebenarnya memiliki perlindungan atau antibodi terhadap virus Monkeypox, karena virusnya sama," ujarnya.
Menurut Budi antibodi tersebut menjadi salah satu alasan mengapa kejadian Monkeypox di Asia relatif lebih rendah dibandingkan di Eropa.
"Karena di Eropa mereka eliminasi Smallpox lebih dulu, sehingga proteksinya relatif dihentikan lebih cepat dibandingkan dengan di Asia," katanya.
Berita Terkait
-
Varian Baru Cacar Monyet Ditemukan di Inggris
-
Varian Baru Cacar Monyet Terdeteksi di Inggris, Ini Riwayat Perjalanan Pasien
-
Waduh! Varian Baru Virus Cacar Monyet Ditemukan di Inggris
-
Amerika Serikat Mencatat 31 Anak-Anak Terinfeksi Cacar Monyet, Apa Gejala Utamanya?
-
Kenali Cara Penanganan dan Gejala Cacar Monyet
Tag
Terpopuler
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- 6 Pilihan HP RAM 12 GB Dibawah Rp2 Juta: Baterai Jumbo, Performa Ngebut Dijamin Anti Lag!
- Polemik Ijazah Jokowi Memanas: Anggota DPR Minta Pengkritik Ditangkap, Refly Harun Murka!
- 5 AC Portable Murah Harga Rp350 Ribuan untuk Kamar Kosan: Dinginnya Juara!
- Beathor Suryadi Dipecat usai Bongkar Ijazah Jokowi? Rocky Gerung: Dia Gak Ada Takutnya!
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Memori 256 GB Harga di Bawah 2 Juta, Terbaik Juli 2025
-
Timnas Putri Indonesia Gagal, Media Asing: PSSI Cuma Pakai Strategi Instan
-
8 Pilihan Sepatu Gunung Hoka: Cengkeraman Lebih Kuat, Mendaki Aman dan Nyaman
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
Terkini
-
Lantik Anggota KPID Jatim, Khofifah Ajak Wujudkan Ruang Digital yang Sehat
-
Dahsyatnya Shalawat Jibril: 4 Keutamaannya yang Menggetarkan Hati
-
Tabur Bunga di Selat Bali, Harapan Keluarga Bertarung dengan Kenyataan
-
Belum Kebagian BSU? Cuan Akhir Pekan Tetap Bisa dari Saldo DANA Kaget! Cek 3 Link Ini Sekarang!
-
5 Ciri Pemilik Ajian Pancasona dan Rawarontek, Kebal dan Tembus Dunia Ghaib