SuaraJatim.id - Peristiwa kekerasan di dunia pendidikan kembali terjadi di Jawa Timur ( Jatim ). Kali ini terjadi di Sidoarjo. Dua pelajar satu kelas dikabarkan berantem hingga menyebabkan salah satunya meninggal dunia.
Peristiwa ini terjadi kemarin, Selasa (13/09/2022). Dua pelajar tersebut sama-sama menempuh pendidikan di sebuah lembaga sosial di Kabupaten Sidoarjo. Salah satunya meninggal saat mendapat perawatan di RSUD setempat.
Sampai berita ini diturunkan, identitas korban dan lembaga tempat pendidikannya masih belum terang. Namun kabar tersebut dipastikan oleh seorang sumber beritajatim.com jejaring media suara.com, Rabu (14/09/2022).
Pelajar yang tewas disebut-sebut berasal dari Makassar Sulawesi Selatan. Setelah dikabarkan meninggal, korban segera dipulangkan ke kampung halamannya.
Menurut sumber tersebut, perkelahian sempat dilerai oleh teman-teman keduanya namun tidak berhasil. Dua siswa itu tetap ngotot berduel hingga menyebabkan salah satunya terluka.
"Tidak ada yang tahu penyebab keduanya berkelahi," ucap sumber tersebut.
Pihak yayasan sendiri baru mengetahui perkelahian tersebut setelah ada korban yang terluka parah. Yayasan langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit untuk penyelamatan namun tak tertolong.
Setelah proses di rumah sakit, jenazah korban langsung diterbangkan ke rumah duka di Makassar. Sumber menyebutkan pengurus yayasan mengantarkan jenazah korban sampai ke rumah duka dan menemui keluarganya.
Sumber tersebut juga mengungkapkan kasus ini sudah dilaporkan ke Polresta Sidoarjo.
Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan dari pihak yayasan soal perkelahian yang terjadi. Humas yayasan tersebut belum menjawab pesan yang dikirimkan beritajatim.com melalui aplikasi percakapan WhatsApp.
Baca Juga: Menggelikan, Suami Pingsan 2 Kali Gegara Istri Remas Kemaluannya
Sebelumnya, di Ponorogo Jawa Timur seorang santri bernama Albar Mahdi dikabarkan tewas dan dua kawannya luka-luka setelah menjadi korban penganiayaan seiornya di Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor.
Kasus ini sendiri kini telah diselidiki kepolisian. Dua orang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tewasnya santri asal Palembang tersebut.
Berita Terkait
-
Menggelikan, Suami Pingsan 2 Kali Gegara Istri Remas Kemaluannya
-
Efek BBM Naik, 2 Wanita Ini Berantem di SPBU, Saling Tunjuk dan Tendang Motor: Kasih Korek
-
Pasangan Bule Berantem di Depan Umum, Warganet Terharu Lihat Videonya: Pelukan Sederhana
-
CEK FAKTA: Viral Video Perkelahian Dua Orang Pria yang Disebut Anggota TNI-Polri
-
Eks Kadis Perikanan Banyuwangi Hajar Aktivis Senior Banyuwangi, Tulang Kaki Sampai Patah
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Lawan Sampah, BRI Peduli Ubah TP3SR di Bali Jadi Sentra Inovasi Ekonomi Sirkular
-
Mertua Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa Tutup Usia
-
Harga Beras Melonjak, DPRD Jatim Tekan Bulog dan Disperindag Segera Bertindak
-
Wakil Ketua DPRD Jatim Pastikan Balita Bojonegoro yang Alami Atresia Ani Dapat Penanganan
-
DANA Kaget Kembali, Siap-siap Dompetmu Penuh Kejutan Saldo Gratis