SuaraJatim.id - Sejumlah peristiwa mewarnai pemberitaan kemarin, Minggu (18/09/2022). Mulai dari maraknya pencatutan nama warga masuk partai politik ( Parpol ) sampai peristiwa kematian pendaki di jalur Gunung Lawu.
1. Bencana kekeringan di Ngawi
Bencana kekeringan selalu terjadi di sejumlah daerah di Jawa Timur ketika kemarau tiba. Di Kabupaten Ngawi misalnya, sejumlah desa di sana selalu menjadi langganan kekeringan.
Namun kemarau kali ini jumlah desa yang mengalami kekeringan parah lebih sedikit dibanding kemarau lalu. Saat ini ada 37 desa mengalami kekeringan, lebih sedikit dibanding 2021 lalu yang mencapai 44 desa.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ngawi, telah mendistribusikan bantuan air bersih ke sejumlah desa yang mengalami kekeringan tersebut.
Hal itu disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Ngawi, Anang Heri Prabowo di Ngawi, Sabtu (17/09/2022).
2. Viral emak-emak adang sopir truk
Sebuah video memperlihatkan seorang emak-emak memarahi sopir truk yang akan melintas di jalan, beredar di media sosial. Emak-emak itu marah karena truk akan melintas di jalan yang sedang dipakai untuk menjemur jagung.
Video itu dibagikan oleh akun instagram @terangmedia.
Baca Juga: Mesin Politik Memanas Tanggapi Sekjen PDIP, Demokrat Sebut Komisioner KPU Tertangkap Tahun 2019
Dalam video tampak emak-emak mengenakan baju hijau dan celana panjang hitam tengah berada di tengah jalan. Ia berdiri di atas hamparan jagung yang tengah dijemur.
Ia kemudian terlihat memarahi seseorang diduga sopir truk yang akan melintas di jalan tersebut. Ia tampak menunjuk ke arah sopir dan terlihat seperti sedang mengomel.
3. Marak pencatutan nama warga masuk parpol
Menjelang Pemilu 2024 ini, marak sekali pencatutan nama orang masuk ke struktur pengurus partai politik (Parpol). Kali ini terjadi di Lamongan Jawa Timur ( Jatim ).
Sebanyak 8 orang mengadu ke Badan Pengawas Pemilu (Bawasalu) setempat sebab namanya dicatut sebagai kader partai politik (Parpol) tertentu dan masuk ke sistem informasi partai politik (Sipol) KPU.
Peristiwa ini sebelumnya juga terjadi di Tuban. Bahkan yang dicatut adalah nama sejumlah jurnalis yang dimasukkan ke dalam Sipol KPU oleh partai politik tertentu.
Berita Terkait
-
Mesin Politik Memanas Tanggapi Sekjen PDIP, Demokrat Sebut Komisioner KPU Tertangkap Tahun 2019
-
Pingsan Saat Mendaki Gunung Lawu, Pria 41 Tahun Akhirnya Meninggal Dunia
-
Pendaki Asal Surakarta Tiba-tiba Pingsan Kemudian Tewas di Gunung Lawu
-
Setuju Usulan Nomor Urut Parpol Pemilu Tidak Berubah, Begini Penjelasan Politisi PKB Syaiful Huda
-
Parpol Diminta Lihat Upaya Jokowi Atasi Ancaman Krisis Global
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
CEK FAKTA: Viral Program MBG Diganti Uang Tunai, Benarkah?
-
Hingga Akhir Oktober 2025, BRI Salurkan KUR Sebesar Rp147,2 Triliun pada 3,2 Juta Debitur
-
Petani Hilang Tinggal Kerangka di Hutan Temon Ponorogo, Topi Spiderman Pengungkap Identitas!
-
Posko Gunung Semeru Bakal Terpusat di Lumajang, Ini Usulan BNPB
-
BRI: Keamanan Nasabah Jadi Prioritas Utama, Hati-hati terhadap Pesan atau Tautan Mencurigakan