SuaraJatim.id - Sebuah truk hanyut diterjang banjir bandang di Kabupaten Blitar Jawa Timur ( Jatim ) semalam, Selasa (25/10/2022). Sejumlah warga penumpang truk dilaporkan hilang.
Mereka diduga ikut hanyut terseret arus banjir bandang di Desa Plandirejo Kecamatan Bakung tersebut. Saat ini, kepolisian masih mencari keberadaaan sejumlah warga yang dilaporkan hanyut tersebut.
Kepala Seksi Humas Polres Blitar Iptu Udiyono, mengatakan pencarian para korban telah melibatkan kepolisian, TNI dan tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
"Saat ini, tim pencari dari anggota Polri dengan TNI, BPBD dan petugas kesehatan melakukan pencarian. Jumlah yang dilibatkan 25 orang," katanya dikutip dari ANTARA, Rabu (26/10/2022).
Baca Juga: Truk Terseret Banjir Bandang di Sungai Kedung Cenit Blitar, 4 Orang Hilang
Ia menjelaskan kejadian itu pada Selasa (25/10) malam. Ada lima warga pulang dari menebang tebu dan saat sampai di Sungai Kedung Cenit Desa Plandirejo Kecamatan Bakung, Blitar, terjadi banjir bandang.
Truk yang mereka tumpangj diterjang banjir bandang tersebut. Hingga lima warga itu sempat terseret arus banjir.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar Ivong Berttyanto menambahkan di Kabupaten Blitar memang terjadi hujan cukup deras pada Selasa (25/10) dan mengakibatkan debit air di sungai itu meningkat.
"Jadi debit air naik sampai di atas sabo dam. Tapi truknya nekat lewat saat kondisi malam sekitar pukul 19.00 WIB dan hujan deras. Truk kemudian sempat terseret karena kuatnya arus hingga sejauh 150 meter," kata Ivong.
Ia menambahkan saat kejadian itu truk tebu berisi satu sopir dan empat orang penumpang. Satu penumpang berhasil menyelamatkan diri. Ia bernama Pendik (32), warga Sumberurip Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar.
Baca Juga: Potret Pelajar dan Warga Jembrana Terpaksa Lintasi Sungai Gegara Jembatan Ambruk
Sedangkan tiga orang dinyatakan hilang, satu orang ditemukan meninggal. Mereka adalah Andik (21), warga Desa Sumberurip Kecamatan Doko Kabupaten Blitar.
Korban lainnya adalah Yopi (23), warga Desa Sumberurip Kecamatan Doko Kabupaten Blitar.
Kemudian Riyanto (55), kenek truk warga Desa Tumpakoyot Kecamatan Bakung. Kemudian Obet (18), sopir truk warga Desa Tumpakoyot Kecamatan Bakung Kabupaten Blitar.
Hingga kini dalam musibah itu, satu orang berhasil selamat. Satu orang lagi ditemukan meninggal dunia, sedangkan tiga orang lainnya masih dalam pencarian.
BPBD Kabupaten Blitar mengimbau pengendara berhati-hati terlebih lagi saat melewati jalur air. Pengendara harus memastikan jalur aman mengantisipasi musibah terkena banjir bandang.
Berita Terkait
-
Truk Terseret Banjir Bandang di Sungai Kedung Cenit Blitar, 4 Orang Hilang
-
Potret Pelajar dan Warga Jembrana Terpaksa Lintasi Sungai Gegara Jembatan Ambruk
-
Posko Pengungsian Korban Banjir Bandang di Jembrana Bali
-
Fenomena Pergerakan Tanah di Blitar Buat 165 Jiwa Mengungsi
-
Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun, Jembatan Kalipucang Pangandaran Roboh, Cek Faktanya di Sini
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
Pilihan
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
-
Heboh Nasi Kotak Piala Presiden 2025, Netizen Bandingkan Isi Menu MBG ke Jurnalis Inggris
Terkini
-
Bukan Cuma Bikin Tembok Bergetar, Sound Horeg Picu Konflik Sosial, Pemprov Jatim Turun Tangan!
-
Transaksi Misi Dagang NTB Tertinggi Raih Rp 1,068 Triliun: Gubernur Khofifah Optimis Peluang Usaha
-
Bantuan Sosial BSU 2025 Disalurkan BRI dalam 3 Tahap, Efisien dan Tepat Sasaran
-
Alasan KPK Periksa Gubernur Khofifah di Polda Jatim, Bukan di Gedung KPK
-
Gubernur Khofifah Apresiasi Masyarakat Asal Jatim di NTB: Kualitas SDM Mengalami Peningkatan Dahsyat