Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Kamis, 27 Oktober 2022 | 16:46 WIB
Bus melawan arus di Lamongan [Foto: Tangkapan layar Instagram]

SuaraJatim.id - Dua bus yang berasal dari arah Lamongan menuju Gresik nekat melawan arah saat berada di jalan raya perbatasan Gresik-Lamongan, Kamis (27/10/2022).

Bus tersebut pun dipukul mundur oleh dua truk yang berasal dari arah Gresik. Ketegangan sempat terjadi saat sopir truk berusaha meminta kedua bus untuk mundur.

Momen tersebut terekam dalam sebuah video amatir yang diambil oleh warga yang ada di lokasi.

Video itu kemudian dibagikan oleh akun instagram @berita_lamongan_.

Baca Juga: Penampakan Jenazah Keluar dari Liang Lahat Akibat Tersapu Banjir Tulungagung, Sudah Dimakamkan Lagi

Dalam video terdengar suara klakson yang berbunyi panjang. Tampak seorang pria mengenakan baju putih terlihat kesal dan memukul bus bagian depan. Pria itu meminta agar bus mau mundur.

Rupanya di depan bus tersebut sudah berkumpul beberapa orang yang juga meminta agar sopir bus mundur. Bahkan sempat terjadi perdebatan antar beberapa sopir.

Akhirnya kedua bus yang diketahui merupakan bus Dali Mas dan bus Dali Prima tersebut mundur.

Sebelumnya diketahui jika di jalanan tersebut memang terjadi kepadatan. Sehingga membuat bus nekat melawan arus.

Sejumlah warganet pun turut geram dengan aksi kedua bus. Mereka pun meninggalkan komentar.

Baca Juga: Bayi Baru Lahir Dibuang Orang Tua, Ditemukan Terbungkus Karung Beras

"laiya orang truk besar-besar aja gak ada yang lawan arus, pada ikut antrian macet. Lah bis kok enak slonang slonong lawan arus," ujar aisiy***

"gitu itu lho polisi dimana? Seharusnya itu tugas polisi siap siaga di tempat jadi gak ada lagi bis atau truk yang melawan arus dan nerobos. Mau panas atau hujan polisi harus siap di tempat kemacetan buat mengurai macet," kata mas***

"kemarin saya naik bus itu sopirnya bapak itu, ya Allah kondekturnya omongannya sangat tidak beretika, saya minta kembalian saya malah dicaci maki "m*t*mu, gobl*k, dll" saya diam aja tanpa balas sepatah kata pun. Mungkin itu balasannya pak," komen mega***

"gak mungkin jera kalau cuma ketilang, cabut SIMnya baru kapok," ujar cahla***

"sudah macet bikin tambah macet," kata dwijk***

Kontributor : Fisca Tanjung

Load More