SuaraJatim.id - Pihak Rumah Sakit Pelindo Husada Citra atau RS PHC Surabaya akhirnya buka suara terkait dokter gadungan lulusan SMA yang sedang ramai dibicarakan.
Susanto, dokter gadungan yang sempat bertugas sebagai tenaga kontrak di klinik keselamatan dan kesehatan kerja (K3) PT Pertamina EP IV Cepu, Jawa Tengah itu kini telah diamankan polisi dan menjalani sidang di Pengadilan Negeri Surabaya.
Executive Vice President Corporate Secretary PT PHC Imron Soweono mengatakan, Susanto diterima kerja pandemi virus corona (COVID-19) tahun 2020. Sang dokter gadungan tersebut melamar melalui rekrutmen daring atau online.
"Kemudian kami pekerjakan sebagai tenaga kontrak di klinik keselamatan dan kesehatan kerja (K3) PT Pertamina EP IV Cepu, Jawa Tengah. Bertugas memastikan setiap pekerja dalam kondisi sehat sebelum memulai kerja setiap hari, dengan gaji Rp7,5 juta per bulan," katanya dikutip dari Antara, Rabu (13/9/2023).
Aksi Susanto terbongkar saat akan dilakukan perpanjangan kontrak kerja pada April 2023. Pihak rumah sakit menemukan kejanggalan pada berkas milik sang dokter gadungan.
RS PHC Surabaya kemudian membentuk tim investigasi dan menemukan fakta mengejutkan mengenai Susanto.
Berkas lamaran yang diserahkan Susanto ke RS PHC ternyata milik dr Anggi Yurikno yang bekerja di sebuah rumah sakit wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Susanto menggantinya dengan fotonya.
Pihak rumah sakit saat dilakukan proses kredensial ulang. Hal ini dilakukan untuk mencocokkan validitas berkas-berkas atau dokumen sebagai dokter. Beberapa berkas untuk menjadi dokter memiliki masa berlaku.
"Kredensial ulang merupakan prosedur saat akan dilakukan perpanjangan kontrak kerja bagi tenaga kesehatan," katanya.
Baca Juga: Profil Dokter Anggi Yurikno, Identitasnya Dicuri Susanto Si Dokter Gadungan
Selain itu, tim investigasi RS PHC Surabaya juga menemukan rekam jejak Susanto yang ternyata pernah melakukan tindak kejahatan yang sama berulang kali.
"Terakhir tahun 2011 pernah menjadi Kepala Rumah Sakit. Selain itu juga pernah menjadi Kepala UPTD dan lain sebagainya. Ternyata memang pelaku ini sudah lama beroperasi dengan modus yang sama," ungkapnya.
Rumah sakit kemudian melaporkan Susanto ke Polda Jatim setelah menemukan sejumlah bukti.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Ingin Liburan Keluarga di Akhir Tahun? Ini Destinasi Wisata Populer di Bintan yang Bisa Jadi Pilihan
-
Geger 7 Ekor Ular Piton Muncul di Tempat Sampah Sekolah Surabaya, Waspada Musim Hujan!
-
Kecelakaan Tragis di Tol Jombang, Pejalan Kaki Tewas Usai Tabrakkan Diri ke Truk Box!
-
Derita Warga Korban Erupsi Gunung Semeru: Rumah Tertimbun, Yang Tersisa Selimut dan Bantal!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!