SuaraJatim.id - Sebuah video saat Gus Iqdam menceritakan pengalaman pahit sebelum terbang ke Taiwan viral di media sosial. Sebagai informasi, Gus Iqdam sempat dibentak serta diancam oleh oknum petugas imigrasi.
Setelah viral di YouTube Short dan TikTok, akun media sosial resmi Kantor Imigrasi Soekarno Hatta akhirnya meminta maaf. Kolom komentar dari akun @imigrasi.soekarnohatta dipenuhi oleh netizen pembela Gus Iqdam. Mereka tak terima atas perlakuan oknum petugas imigrasi yang dianggap merendahkan. Gus Iqdam sendiri tak marah dan menyebutnya sebagai salah satu cerita lucu. Meski begitu, netizen tetap menggeruduk akun media sosial pihak Imigrasi Soetta.
"Ajari karyawan bernama Ahwan tentang adab," kata @gi8**.
"Spill pegawai kalian yang namanya Ahwan. Kami tunggu di markas ST Kamis besok," ungkap @ra**ad**p.
"Bener-bener nggak punya sopan santun. Bisa-bisanya bentak Gus Iqdam. Masak pelayanan kayak gitu bos," komentar @ilh**ne*ia.
Kantor Imigrasi Soetta Meminta Maaf
Postingan akun @imigrasi.soekarnohatta biasanya hanya memperoleh puluhan komentar saja. Usai viralnya curhatan Gus Iqdam, kolom komentar langsung diserbu oleh ribuan netizen. Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta akhirnya meminta maaf atas insiden tersebut.
"Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta benar-benar meminta maaf atas kejadian tersebut. Pihak kepegawaian kami sudah mencari staff atau pegawai yang bersangkutan. Terima kasih," tulis @imigrasi.soekarnohatta dikutip pada Selasa (19/09/2023). Akun tersebut nampak menggunakan bahasa Jawa krama inggil dalam meminta maaf kepada Gus Iqdam.
Mereka juga menandai akun Instagram Gus Iqdam serta meminta kronologi secara lengkap. "Permisi Gus Iqdam, apabila berkenan, mohon detail penerbangan bisa diberitahukan lewat DM," sambung @imigrasi.soekarnohatta.
Baca Juga: Biodata dan Profil Gus Iqdam, Pendakwah Muda yang Lagi Viral
Curhatan Gus Iqdam Dibentak Oknum Petugas Imigrasi
Video mengenai curhatan Gus Iqdam yang dibentak oleh oknum petugas imigrasi Soekarno Hatta viral di media sosial. Padahal Gus Iqdam saat itu akan berangkat ke Taiwan untuk ceramah.
Meski akhirnya berhasil sampai ke Taiwan dan ceramah, namun Gus Iqdam masih mengingat jelas kejadian tersebut. Dengan gaya ceramahnya yang khas dan menghibur, Gus Iqdam mengungkap insiden itu melalui kajian rutin malam Selasa di Majelis Sabilu Taubah, Desa Karanggayam, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
Pendakwah muda ini mendapat undangan untuk berceramah di Taichung City, Taiwan pada Minggu (19/09/2023) lalu. "Sampai Jakarta awalnya baik-baik saja. Semua bisa ngatasi. Nah yang lucu ini. Saya sudah terlanjur tenang dan yakin. Saat itu kita saatnya terbang ke Taiwan. Ayo berangkat," ungkap Gus Iqdam.
Meski sangat yakin bisa berangkat, rombongan mereka justru dicegat oleh salah seorang petugas. Gus Iqdam diinterogasi terkait tujuannya pergi ke Taiwan. "Ya cuma itu, satu orang petugas, namanya saya ingat, Afwan apa Aghwan kalau nggak salah. Sebelumnya kita enak, semua dokumen sudah distempel. Entah kurang yakin dengan penampilan kita, saya juga nggak paham, tiba-tiba ada satu petugas imigrasi Jakarta, dia tanya 'mau ke mana ini? Kalian mau ngapain ke Taiwan' waduh," sambung Gus Iqdam dikutip dari kanal YouTube-nya, Selasa (19/09/2023).
Gus Iqdam lantas menjawab bahwa ia akan melakukan kunjungan kerja karena dirinya memegang visa untuk kerja. Pendakwah muda ini bercerita, masalah tambah rumit ketika ia tak sengaja "spill foto" dan mengambil gambar karena seseorang bertanya dirinya sudah sampai mana.
Oknum petugas imigrasi itu lantas mengambil smartphone milik Gus Iqdam. "Kenapa ini? Gimana kamu!" ungkap petugas imigrasi dengan nada membentak. "Ya saya minta maaf, saya tadi nggak lihat, ngapunten," jawab Gus Iqdam. "Gimana ini! Daripada kamu nggak jadi ke Taiwan," ancam petugas itu.
Sang petugas menilai bahwa Gus Iqdam pernah ke Taiwan dan bertanya mengapa ia kembali lagi. Gus Iqdam bingung karena ia baru pertama kali ke Taiwan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
UMKM Mojokerto Produksi Sepatu Olahraga Berkualitas, Ditawari Gubernur Khofifah Ikut Misi Dagang
-
Bersinergi dengan Imigrasi & Pemasyarakatan, BRI Kuatkan SDM Warga Binaan Nusakambangan
-
Malut United Ingin Rebut Tiga Poin di Kediri
-
Blitar Jadi Sasaran? Modus Galang Donasi Ilegal WNA Pakistan Terulang Lagi, Berujung Deportasi
-
Gubernur Khofifah Dikunjungi 14 Dubes RI: Perkuat Diplomasi Ekonomi, Program Gerbang Baru Nusantara