SuaraJatim.id - Kondisi siswi SD di Gresik yang diduga dicolok matanya, berinisial SAH dalam keadaan baik-baik saja.
Kuasa Hukum keluarga siswi SD di Gresik yang diduga dicolok matanya, Abdul Malik menyebut SAH dalam kondisi baik-baik saja.
Namun, kata dia, kondisi psikologi sang siswi SD memang belum stabil. SAH tidak bisa fokus memulihkan psikologinya karena harus beberapa kali menjalani pemeriksaan terkait matanya.
“Kita berdoa mudah-mudahan psikolognya pulih kembali. Anak ini bisa aktifitas kembali dan matanya bisa terang, maksimal 95 persen bisa terang, yang sebelah kanan,” ujar Abdul Malik dikutip dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com, Jumat (22/9/2023).
Baca Juga: 5 Gerai Mixue Terdekat Gresik, Lengkap dengan Alamat!
Terlepas dari itu, Abdul Malik mengingat kepada semua pihak untuk tidak melakukan intervensi kepada keluarga korban. Dia mencium adanya desakan yang meminta keluarga SAH meminta maaf.
Malik mengaku sempat melihat draft permohonan maaf berisi permintaan menyudahi laporan kepolisian atas kasus tersebut.
Sementara itu, SAH dibawa oleh sang ayah ke Surabaya Eye Clinic di Jalan Raya Jemursari, Surabaya untuk melakukan pemeriksaan mandiri. Ayah SAH, Samsul Arif mengungkapkan, anaknya mengeluh gatal yang beberapa hari terakhir.
Samsul mengungkapkan kedatangannya ke klinik tersebut hanya untuk mendapatkan obat. Sebelumnya, di RSUD Dr Soetomo SAH juga mendapat obat pil dan tetes mata.
“Hari ini saya membawa anak saya ke sini cuma pemeriksaan mata biasa karena ada keluhan gatal, tidak ada maksud lain. Harapannya, anak saya sembuh, kembali seperti sedia kala,” katanya.
Baca Juga: Sudah Periksa 47 Saksi, Pelaku yang Colok Mata Siswi SD di Gresik Masih Belum Diketahui
Sebelumnya, Tim Medis RSUD Ibnu Sina Gresik menyebut tidak ada bekas luka di mata korban.
“Ada penurunan penglihatan di mata sebelah kanan memang betul. Mata kiri ada batas normal untuk melihat sedangkan dari pemeriksaan fisik secara makro tidak ditemukan kelainan apapun,” kata Dokter Spesialis Mata RSUD Ibnu Sina Gresik Bambang Tuhariyanto.
Siswi SD berinisial SAH sebelumnya diduga matanya dicolok tusuk pentol. Polisi tengah terus bergerak mendalami kasus tersebut. Sebanyak 47 saksi telah diperiksa, namun tidak ada tahu soal dugaan kekerasan yang dialami siswi SD itu.
“Selain tidak ada saksi yang melihat, 6 kamera CCTV yang dipasang di sekolah juga tidak merekam waktu kejadian karena sejak Juni 2023 mati,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 9 Mobil Bekas Merek Xenia Harga di Bawah Rp60 Juta, Cocok Jadi Kendaraan Keluarga
- Tecno Pova Curve 5G Lolos Sertifikasi di Indonesia: HP Murah dengan Layar Elegan
Pilihan
-
Perintah Hemat Prabowo Mulai Longgar, Sri Mulyani Buka Blokir Anggaran Rp129 Triliun Bagi 99 K/L
-
Cukai Minuman Manis Batal Berlaku di 2025
-
Ekonomi Loyo, Pajak Ambles Rp77 Triliun: APBN Mei 2025 Minus!
-
Perang Iran-Israel Bikin Sri Mulyani Was-was, Kenapa?
-
Here We Go! Jaka Pindah ke Leeds United, Jay Idzes Direkrut Udinese?
Terkini
-
Dukung UNAIR sebagai Rumah Intelektual dan Tingkatkan Employability
-
Tambah Ringan Bayar Cicilan Motor! Klaim Saldo DANA Kaget Sekarang, Gratis Tanpa Syarat
-
Awal Pekan Dapat Cuan? DANA Kaget Hadir Bagi-bagi Saldo, Siapa Cepat Dia Dapat!
-
Gubernur Khofifah Salurkan Bantuan Rp6,37 M: Perkuat Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat
-
Jangan Kedip! 5 Link Saldo DANA Kaget Total Rp549.000 Siap Disambar, Rebutan Sekarang Juga!