SuaraJatim.id - Sejumlah figur publik, dari artis hingga konten kreator diketahui menjadi bagian dari tim pemenangan capres cawapres nomor urut 2, Prabowo Gibran.
Sejumlah artis tergabung ke Pandawa Lima dan Blue Squad. Pandawa 5 merupakan basis relawan pendukung paslon nomor urut 2 itu pada Pilpres 2024.
Sedangkan Blue Squad merupakan kelompok artis yang ada di Partai Amanat Nasional alias PAN. Seperti diketahui PAN menjadi satu dari sembilan parpol yang mengusung pasangan Prabowo Gibran.
Pandawa 5 diketahui merupakan organisasi relawan yang kabarnya juga dibina oleh Menko Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, dan diketuai oleh Letnan Jenderal (Purn) Eko Wiratmoko.
Baca Juga: Elektabilitas Prabowo-Gibran Ungguli AMIN dan Ganjar-Mahfud Hampir di Seluruh Wilayah, Ini Daftarnya
Para artis yang tergabung di kelompok relawan ini diantaranya, pedangdut Shinta Bahir, Irma Dharmawangsa, lalu ada Kris Hatta. Selain itu, Elly Sugigi serta Galih Ginanjar juga tergabung ke kelompok relawan ini.
Relawan Pandawa 5 ini sempat menarik perhatin publik saat mengantarkan Prabowo Gibran mendaftar ke KPU beberapa waktu lalu. Para artis dan figur publik itu mengantar dengan kenakan kostum tokoh wayang.
Putri Pariwisata Sulawesi Utara 2020, Fannita Posumah misalnya saat itu tampil dengan busana srikandi pewayangan adat Jawa. Lalu Galih Ginanjar tampak kenakan kostum Bima, salah satu tokok pewayangan.
Sementara anggota Blue Squad yang merupakan kumpulan para artis di PAN terbilang paling eksis di laman sosial media. Mereka yang tergabung di Blue Squad diantaranya, Eko Hendro Purnomo, Zita Anjani, Putri Zulkifli Hasan, Charly Vanhoutten, Uya Kuya, Athalla Naufal, Nisya Ahmad, Stefan William, dan Aditya Zoni.
Selain itu, Sigit Purnomo Said atau yang lebih dikenal dengan sapaan Pasha Ungu bahkan menjabat Wakil Komandan Fanta. Artis lain yang masuk di tim ini ialah Verrel Bramsta.
Baca Juga: Unggul di Berbagai Wilayah, Prabowo-Gibran Terpaut Tipis dari Ganjar-Mahfud di Wilayah Ini
Para anggota Blue Squad ini cukup eksis di laman sosial media. Tengok saja postingan dari Uya Kuya. Di akun Instagram miliknya @king_uyakuya cukup aktif mempromosikan pasangan Prabowo Gibran. Ini terlihat pada postingan Uya saat debat Cawapres beberapa waktu lalu.
"Yg diremehkan netizen ternyata sangat berbobot dan Konkret, yang satu lagi normatif , yang satu lagi hafalan dan grogi," tulis caption postingan video Uya Kuya komentari penampilan Gibran Rakabuming Raka.
Bahkan Uya bersama sang istri, Astrid sempat membuat membuat lagu berjudul Samsul Kau Memang Mantul.
"Ini bikin buzzer kaya ayam sayur," nyanyi Uya dan Astrid pada video yang mereka unggah.
Influencer Pendukung Prabowo Gibran
Sementara itu, salah satu pendukung Prabowo Gibran yang juga seorang konten kreator Willie Salim resmi membuka rumah makan gratis yang ia namakan Wis Mangan.
Lewat akun sosial media Instagram miliknya @willie27_, ia unggah video pembukaan rumah makan gratis yang disebutnya sebagai rumah makan gratis terbesar di Indonesia.
"Rumah makan gratis terbesar di Indonesia," tulis Willie dalam postingannya tersebut seperti dikutip SuaraJatim, Rabu (27/12).
Pada video yang ia bagikan itu, terlihat antrean masyarakat yang ingin mendapatkan makan gratis di rumah makan tersebut.
"Ini beneran gratis?" tanya seorang ibu yang langsung dijawab oleh Willie Salim bahwa makanan dan minuman tersebut semuanya tanpa perlu membayar alias gratis.
Willie kemudian mengatakan bahwa ia membuka rumah makan gratis tersebut karena ia selalu mengingat salah satu hadist yang berbunyi sebagai berikut,
خَيْرُ النَّاسِ أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ
Shallallahu’alaihi Wasallam
Artinya: sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia.(HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni. Hadits ini dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami’, No. 3289).
Dikutip dari sejumlah sumber, lokasi rumah makan Wis Mangan yang dibentuk oleh Willie berada di Semarang, Jawa Tengah. Ia mengatakan bahwa nantinya akan dibuka rumah makan gratis lainnya di sejumlah tempat.
Berita Terkait
-
Urus Kabinet Gemuk Bikin Prabowo Kewalahan, Bakal Reshuffle Saat 100 Hari Kerja?
-
Prabowo Tak Bisa Gunakan Hak Politik di Jakarta Meski Dukung RK-Suswono, Gibran Nyoblos di Solo
-
Ingin Wujudkan Hari Komedi Nasional, Uya Kuya Kasihan Komeng Ditempatkan di Bagian Pertanian
-
Uya Kuya Risi Dipanggil 'Pak Dewan': Gue Orang Biasa
-
Dikritik Bikin Konten Negatif setelah Jadi Anggota Dewan, Uya Kuya Muak Jadi Orang Munafik
Tag
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Khofifah Siapkan Tim Khusus untuk Kawal Suara di TPS
-
Jelang Coblosan, Tri Rismaharini Dapat Pesan dari Ponpes Sunan Derajat
-
Heboh! Viral Detik-detik Penculikan Anak di Blitar: Korban Dibujuk Beli Jajan
-
KPU Jatim: EVP Ruang untuk Bertukar Pengalaman Mengenai Pemilu
-
Tidak Netral, Kades di Situbondo Divonis 3 Bulan Penjara dengan Percobaan