Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Rabu, 17 Januari 2024 | 02:55 WIB
Viral Sekte Pengabdi Setan di Malang. [tangkapan layar YouTube Lonceng Mystery]

SuaraJatim.id - Polresta Malang Kota tengah mendalami video viral mengenai dugaan adanya sekte pengabdi setan. Kisah tersebut sebelumnya dibagikan seorang perempuan bernama Siska di kanal YouTube Lonceng Mystery.

Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto mengaku telah mengetahui mengenai video yang viral di media sosial tersebut.

Pihaknya saat ini tengah melakukan proses penyelidiakan melalui digital forensik untuk mengungkap kebenaran cerita.

"Kita sedang mendalami dan melakukan penyelidikan melalui digital forensik terkait adanya konten video tersebut," ujar Danang dikutip dari TIMES Indonesia--media partner Suara.com, Selasa (16/1/2024).

Baca Juga: Viral Pelajar di Kota Malang Hampir Jadi Korban Begal, Pelaku Pakai Sajam

Kepolisian akan melakukan analisa data terkait konten video yang beredar. Diharapkan, dari penyelidikan tersebut dapat diketahui pembuat dan pemilik akun, serta pengunggahnya.

"Digital forensik untuk mempelajari metadata terkait konten, lokasi video dibuat dan diunggah, isi video dan kebenaran apa yang disampaikan," katanya.

Sebelumnya, beredar sebuah video pengakuan seorang perempuan yang diketahui bernama Siska yang terjebak sebuah sekte pengabdi setan di Kota Malang.

Kisah itu dia ceritakan di kanal YouTube Lonceng Mystery dengan judul 'Viralkan !! Sekte Pemuja Setan Ada di Kota Malang ??'. Siska mengaku sempat mengikuti seminar aneh dan nyaris menjadi tumbal dari sekte tersebut.

Menurut pengakuannya, peristiwa tersebut terjadi pada sekitar Tahun 2014. Ketika itu, dia yang masih tercatat sebagai mahasiswa mencari pekerjaan sambilan.

Baca Juga: Viral 5 Pasangan Pelajar Digerebek di Indekos Jombang, Satu Kena Bogem Mentah

Siska kemudian ditawari temannya untuk bekerja di yayasan bimbingan belajar (bimbel). Dari situlah kejadian-kejadian aneh muncul. Dia menyebut pernah diundang seminar di tengah malam, sekitar pukul 23.00 WIB.

Load More