
SuaraJatim.id - Beredar video kepala desa dan perangkat desa di Ngawi mendeklarasikan dukungan kepada salah satu calon presiden (capres).
Berdasarkan informasi yang beredar, perangkat desa yang deklarasi tersebut berada di Desa Sambiroto Kecamatan Padas Kabupaten dan Anggota Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kecamatan Widodaren, Ngawi.
Arah deklarasi tersebut kepada pasangan Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Mengutip dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com, video pertama yang bertuliskan 'Kades Sambiroto beserta perangkat siap mendukung Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran' dengan latar belakang warna biru muda.
Baca Juga: Viral! Kecelakaan Maut Bus Kader Partai Hanura Terekam CCTV, Terguling Usai Menyalip Truk
"Saya Sri Mulyono Kades Sambiroto beserta perangkat desa Sambiroto mendukung pasangan nomor dua menang satu putaran. Yes," kata kades dan perangkat Sambiroto dalam video tersebut.
Sementara itu, pada video kedua bertuliskan PPDI menyatakan dukungan kepada pasangan Prabowo-Gibran. "Anggota PPDI kecamatan Widodaren siap memenangkan Prabowo Gibran menang satu putaran yes yes yes," ucap belasan orang yang terekam dalam video tersebut.
Pada video yang beredar ada tanda air dengan akun media sosial TikTok milik @wowo_gibran.
Beredarnya video tersebut mendapat respons dari Warga Pengawas Netralitas (WPN) Ngawi yang melaporkannya kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Ngawi.
Ketua WPN Ngawi Agus Fathoni mengungkapkan, menyayangkan adanya perangkat desa yang tidak netral dan dinilai mencederai demokrasi.
Baca Juga: Daftar Korban Kecelakaan Maut Rombongan Satgas Hanura di Tol Ngawi-Solo
"WPN sudah melaporkan ini ke Bawaslu. Kejadian ini preseden buruk ya. Bisa jadi ini nanti ditiru desa lain. Di saat yang mepet ini, Bawaslu harus tegas. Rakyat bertumpu pada ketegasan Bawaslu. Dan Bawaslu harus terbuka pada rakyat Ngawi," katanya.
Agus menduga, ada intimidasi kepada kades dan perangkat desa. "Ini jadi tugas Bawaslu untuk mengungkap ya. Kami sudah melalui jalur yang normatif akan selalu mengawal laporan ini," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 7 Rekomendasi Mobil Jepang Bekas Tahun Muda Mulai Rp60 Jutaan, Cocok Dipakai Harian
- 5 Rekomendasi Mobil Sedan Bekas di Bawah Rp50 Juta, Performa Masih Tangguh
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
Pilihan
-
Timses Prabowo Gibran Masuk Jajaran Dewan Komisaris Pertamina, Intip Rekam Jejaknya
-
Setelah BMW, Kini Kaesang Muncul dari Balik Pintu Mobil Listrik Hyptec HT
-
8 Rekomendasi Printer Termurah dan Terbaik untuk Mahasiswa, Harga di Bawah Rp1 Juta
-
Pesawat Air India Boeing 787 Jatuh Setelah Lepas Landas di Ahmedabad, Bawa 242 Penumpang
-
Sebut Ada Kejanggalan, Rismon Sianipar Bakal Cek Lokasi KKN Jokowi di Boyolali
Terkini
-
7 Mitos Daun Kelor: Penolak Bala, Pengusir Makhluk Halus, hingga Pemutus Ilmu Hitam
-
Viral! Segel Minimarket yang Tak Punya Jukir Resmi, Wali Kota Surabaya Disebut Salah Sasaran
-
Gubernur Khofifah Tegaskan Pihaknya Menentang Segala Bentuk Eksploitasi terhadap Anak
-
5 Mitos Populer Bambu Kuning yang Masih Dipercaya Banyak Orang, Sering Dikaitkan Pagar Gaib
-
Online Rasa Offline, Wakil Ketua DPRD Jatim Kritik Pelaksanaan SPMB Jatim 2025