SuaraJatim.id - Pelaku pengeboman rumah Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Desa Nyalabuh Dhaja, Kecamatan Pamekasan, Kusairi ditangkap.
Polres Pamekasan mengamankan tiga orang yang menjadi pelaku pelempar bom bondet di rumah Kusairi.
Ketiga orang yang diamankan, yakni AR (30) warga Kecamatan Palengaan sebagai penjual bondet, MA (30) otak pelemparan bom bondet, dan MS (38) eksekutor. Para pelaku tersebut ditangkap pada Kamis (22/2/2024).
Kapolres Pamekasan, AKBP Jazuli Dani Iriawan melalui Waka Polres Pamekasan, Kompol Andy Purnomo mengatakan sasaran pelaku bukanlah Kusairi, tetapi anaknya.
Baca Juga: Kasus Teror Bom Bondet di Rumah Ketua KPPS Pamekasan, Polda Jatim Periksa 7 Saksi
“Berdasarkan keterangan pelaku, sasaran aksi (pengeboman) ini kepada anak Ketua KPPS," ujarnya dilansir dari Beritajatim.com--partner Suara.com, Jumat (23/2/2024).
Dia mengungkapkan, motif pelaku ini sakit hati karena salah satu pelaku dilaporkan polisi terkait kasus narkoba. "Motifnya si anak alias korban, membocorkan otak pelaku yang mengonsumsi narkoba kepada kepolisian,” ungkapnya.
Pelaku MA (30) warga Kecamatan Pamekasan dilaporkan ke polisi terkait kasus polisi. Akibatnya, MA harus mendekam di penjara dan sekarang sudah bebas.
“Jadi yang menyuruh adalah residivis narkoba, dan motifnya dendam karena pernah dilaporkan. Jadi aksi ini tidak berkaitan dengan pelaksanaan Pemilu 2024,” kata Andy.
Sebelumnya, aksi pelemparan bom bondet di rumah ketua KPPS Pamekasan pada Senin (19/2/2024). Dampaknya, rumah ketua KPPS tersebut sulit.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem Terjang Pamekasan, Ratusan Rumah Rusak
Berita Terkait
-
Konsep Pidana di Indonesia Berubah Jadi Alasan 5 Anggota Bali Nine Akan Dipulangkan
-
Keajaiban di Menit Terakhir, Mary Jane Lolos dari Hukuman Mati, Kini Dipulangkan ke Filipina
-
Mary Jane Veloso Akan Pulang ke Filipina, Ibunya Malah Khawatir: Lebih Baik Tetap di Indonesia!
-
Sosok Robby Adriansyah, Petugas Lapas Tanjung Raja yang Dimutasi Usai Viralkan Napi Pesta Narkoba
-
Miliaran Harga Narkoba yang Menjerat Mary Jane Veloso Hingga Dijerat Hukuman Mati
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Ambles, Rumah di Ponorogo Terperosok dalam Lubang 5 Meter
-
Fraksi di DPRD Jatim Minta Pemprov Bagi Adil Sekolah Negeri dan Swasta
-
Posisi Terbaru Persebaya di Klasemen Usai Kalahkan Persija: Kembali Rasakan Puncak
-
Jauh Terpencil, Kampung di Banyuwangi Ini Sempat Bertahun-tahun Kesulitan Listrik
-
Banjir Bandang di Ponorogo: Akses Jalan Putus, Warga Harus Dievakuasi