Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Rabu, 08 Mei 2024 | 22:46 WIB
Pimpinan ketiga partai dan sejumlah pengurus dari Partai Gerindra, PKS dan Demokrat saling bergandengan tangan usai membentuk koalisi 'Bismillah'. [TIMES Indonesia]

SuaraJatim.id - Partai Gerindra, Demokrat, dan PKS sepakat untuk membentuk koalisi di Pilkada Bondowoso 2024. Ketiga partai tersebut bahkan sudah menyematkan nama koalisinya, yakni Bismillah.

Deklarasi koalisi Bismillah telah dilakukan di salah satu hotel di Bondowoso pada Rabu (8/5/2024).

Koordinator koalisi ‘Bismillah’ yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Bondowoso, Setyo Budi mengungkapkan koalisi ini dibangun atas dasar kesamaan visi dan misi.

Bergabungnya tiga partai ini memungkinkan untuk mengusung calon bupati sendiri. Ketiganya mengumpulkan 9 kursi di DPRD Bondowoso, dengan rincian Gerindra memperoleh 4 kursi, Demokrat 3 kursi, dan PKS 2 kursi.

Baca Juga: Pilbup Sidoarjo Mulai Memanas Usai Gus Muhdlor Ditetapkan Tersangka, PDIP Lakukan Penjajakan

Lantas siapakah yang akan diusung ketiga partai koalisi ini? Budi mengaku masih terlalu dini untuk mengumumkannya. “Bincang-bincang tadi itu, seperti apa nanti bupati yang kita usung, yang bisa menjadikan Bondowoso sejahtera, adil dan makmur, tentunya bermartabat,” ujarnya dilansir dari TIMES Indonesia--jaringan Suara.com.

Dia mengeklaim telah ada beberapa pasangan calon yang mendekat. Namun, belum diputuskan untuk mengusung siapa.

Sampai saat ini koalisi yang dipimpinannya masih terus melakukan penjaringan. Ketiga pimpinan partai politik juga terus intens berkomunikasi untuk melakukan kualifikasi calon yang bakal diusung.

Tidak menutup kemungkinan, koalisi ini mengusung di luar kader dari ketiga partai. “Dari mana pun boleh, karena partai politik kan alat perjuangan. Artinya, siapa pun bupatinya bisa mensejajarkan rakyat Bondowoso,” katanya.

Ketua DPC Demokrat Subangkit Adiputra menyampaikan, sebenarnya komunikasi yang dibangun sudah sejak sebelum Idul Fitri.

Baca Juga: PDIP Ponorogo Umumkan Jagonya di Pilkada 2024

Dia yakin koalisi tiga partai ini akan solid sampai saat waktunya Pilkada 2024 tiba.

“Harapan saya dengan teman-teman, pertemuan ini bisa menjadi suatu tonggak sejarah di Bondowoso. Sebelumnya partai-partai kecil itu tidak pernah bisa berbuat lebih banyak. Mudah-mudahan sekarang berbuat lebih banyak dengan tujuan menjadikan semua lebih baik lagi,” katanya.

Sementara itu, Ketua DPD PKS, Ketut Yudi Kartiko mengakui partainya tidak bisa sendirian dalam membangun Bondowoso. Karena itu dilakukan kolaborasi.

“Dengan semua partai berkomunikasi, ternyata kita jatuh cinta kepada Demokrat dan Gerindra,” kata dia.

Load More