SuaraJatim.id - Meski tak lolos sebagai bakal calon Wali Kota Surabaya, Asrilia Kurniati mengaku tetap berkomitmen untuk terus memikirkan nasib para perempuan. Dia bertekad menjadikan para perempuan di Kota Pahlawan menjadi pahlawan ekonomi.
Asrilia Kurniati tetap mendorong pengembangan usaha rumahan, yang mayoritas dilakukan oleh ibu-ibu rumah tangga. Salah satunya dengan memberikan praktik memasak dengan menggandeng Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Indonesia (PPJI) Jatim.
"Kegiatan ini sesuai dengan visi misi memberikan pelatihan cara masak, packaging untuk para usaha kuliner yang bergerak di UMKM maupun mikro," ujar Founder Ikatan Perempuan Indonesia Peduli (IPIP) saat di temui di Midtown Hotel, Surabaya.
Pelatihan-pelatih semacam ini diberikan khususnya kepada para perempuan yang terdampak COVID-19. Perempuan yang akrab disapa Ning Lia itu berharap dengan cara ini bisa membuat mereka lebih independen dengan memiliki usaha sendiri.
Baca Juga: DPC PPP Surabaya Inginkan Eri-Armuji, Tunggu Restu DPP
"Bahannya juga kita kasih yang murah, menu yang murah yang bisa dijangkau, untuk ibu-ibu daripada nyuci baju tetangga mending kita lakukan ke kecamatan-kecamatan," katanya.
Dia memastikan, ke depan acara-acara tersebut akan digelar di kampung-kampung agar bisa menyentuh masyarakat secara luas.
"Kegiatan ini berdampak positif untuk menggalakkan pahlawan ekonomi Surabaya bahwa ibu-ibu tidak hanya bisa menjadi IRT tetapi pengusaha UMKM," ungkapnya.
Perempuan yang juga menjabat Ketua Bidang Sosial di PPJI Jatim ini terlihat sangat dekat dengan ibu-ibu peserta, yang mengikuti acara tersebut dari awal hingga akhir.
Sementara itu, Sandy Sumartono, Sous Chef Midtown Hotel Surabaya yang memberikan inspirasi pada ibu-ibu ini juga memberikan edukasi tentang inovasi menu olahan yang simple dan murah dengan bahan dasar mi.
Baca Juga: Rumah Kertajaya Indah Surabaya Produksi Narkoba, Warga Sekitar Tak Pernah Curiga
"Jadi kita ajari ibu-ibu ini bikin mie dengan sumpit bisa terbang jadi saya kasih tekniknya mudah dan cepat, tentu tampilan seperti ini itu bisa jadi hampers atau menu kudapan yang bisa dijual dengan inovasi baru," ungkap Sandy.
Selain itu acara ini juga memberikan seminar mengenai pentingnya air putih untuk tubuh lalu manfaatnya untuk kecantikan. Mengenai target ibu-ibu yang akan mengikuti acara positif ini, Asrilia menargetkan mencakup semua kecamatan di Surabaya.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
-
Pemberdayaan BRI Bawa Pengusaha UMKM Aksesoris Fashion Tembus Pasar Internasional
-
Perjalanan UMKM I Love Mutiara, dari Lombok Menuju Dunia dengan Dukungan BRI
-
Kisah Suryani, Kartini Modern Pejuang Ekonomi Keluarga yang Naik Kelas Lewat Pendanaan KUR BRI
-
Sepakat Bebaskan Ronald Tannur, Hakim PN Surabaya Pakai Istilah Satu Pintu
-
BRI Buka Pintu Ekspor UMKM, Ekspansi Gelap Ruang Jiwa Jadi Bukti Terkini
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Kronologi Mobil BMW Terbang di Tol Gresik yang Belum Tersambung
-
Asisten Masinis Tewas Usai KA Jenggala Tabrak Truk, PT KAI Tempuh Jalur Hukum
-
Dua Gudang Penyimpanan Bahan Baku Sandal Milik Pabrik Sepatu Legendaris di Surabaya Ludes Terbakar
-
Pemprov Jatim Didesak Ikuti Jabar Tentang Pajak Kendaraan Bermotor, Kiai Asep Pasang Badan
-
Tembok Roboh di Area Pasar Kupang Gunung Surabaya, 1 Orang Tewas