Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Senin, 27 Mei 2024 | 07:51 WIB
Larangan Jemaah Haji di Madinah dan Makkah (Pexels)

SuaraJatim.id - Seorang jemaah haji asal Bojonegoro dikabarkan meninggal dunia di Masjidil Haram, Makkah. Jemaah yang wafat tersebut atas nama Sutarsono bin Tasripin (61), Desa Panjunan, Kecamatan Kalitidu.

Almarhum menghembuskan nafas terakhir saat hendak melaksanakan salat Jumat di Masjidil Haram, Makkah pada Jumat (24/5/2024) waktu setempat.

Kabar meninggalnya Sutarsono tersebut dibenarkan Kasi PHU Kemenag Bojonegoro, Abdullah Hafidz.

“Ya betul mas (ada jamaah haji asal Bojonegoro yang meninggal). Sekira pukul 09.45 waktu setempat, jemaah dinyatakan meninggal dunia oleh dokter RS Care Medical Ro'iyah at At thobibiyah," ungkap Hafidz dikutip dari BlokBojonegoro--jaringan Suara.com, Sabtu (25/5/2024).

Baca Juga: 25 Calon Jemaah Haji Asal Jatim Batal Berangkat Tahun Ini, Penyebabnya Bermacam-macam

Dia mengungkapkan, almarhum saat itu sedang bersama-sama dengan jemaah haji yang lain hendak berangkat menuju Masjidil Haram untuk menunaikan Salat Jumat.

Namun, sesampainya di pintu 89, sebelum naik eksalator, almarhum tiba-tiba ambruk. Sutarsono ambruk tidak sadarkan diri.

Petugas penanganan krisis dan pertolongan pertama pada jamaah haji (PKP3JH) seksus Masjidil Haram sempat memberikan pertolongan pertama. Sutarsono kemudian dilarikan ke RS Care Medical.

“Setelah dievakuasi di RS Care Medical untuk penangan medik lebih lanjut, tapi almarhum tidak tertolong,” tuturnya.

Almarhum saat berangkat ke Tanah Suci dalam kondisi sehat. Tidak ada tanda-tanda sakit.

Baca Juga: Pesta Miras di Kafe, 2 Warga Bojonegoro Merenggang Nyawa

"Almarhum selanjutnya dimakamkan di Al sharaya Makkah," pungkasnya.

Load More