SuaraJatim.id - Sejumlah daerah di Jatim memasuki musim kemarau. Ancaman kekeringan biasanya menyertainya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur telah memetakan daerah-daerah kekeringan.
Data BPBD Jatim ada 13 daerah dikategorikan daerah langganan kekeringan setiap tahun, yakni Bangkalan, Bojonegoro, Lamongan, Ponorogo, Jombang, Kabupaten Blitar, Bondowoso, Pacitan, Kabupaten Malang, Sampang, Pamekasan, Trenggalek, dan Gresik.
"Bahwa 13 kabupaten tersebut berada dalam posisi siaga kekeringan, dihimbau masyarakat untuk melapor ke posko siaga yang telah dipersiapkan," ujarnya Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto dikutiup dari Ketik.co.id--partner Suara.com, Rabu (10/7/2024).
Baca Juga: Nasib 8 SD di Blitar: Tak Dapat Murid Baru Saat PPDB
Dia menjelasan ada tiga kategori daerah kekeringan. Pertama kering keritis, yakni pemukiman warga yang berjarak lebih dari 3 km dari sumber air.
Gatot menyebut ada 232 kecamatan dan 699 kelurahan di 23 kabupaten/kota mengalami kering kritis. Data tersebut telah dilakukan perbaruan pada 2023.
Kedua kategori kering langka, yaitu jarak komunitas warga dengan sumber air bersih antara 0,5 km hingga 3 km.
Ketiga, kategori kering langka terbatas, dengan jarak sumber air antara 0,1km sampai 0,5 km dari pemukiman warga.
"Kami di BPBD Jatim berkoordinasi dengan BPBD kabupaten/kota untuk menyiapkan air bersih untuk mengantisipasi kekeringan, terutama untuk wilayah yang masuk kategori kering kritis," jelasnya.
Pihaknya memprediksi pada musim kemarau 2024 tidak separah daripada 2023. "Prediksinya lebih pendek dari kemarau tahun lalu," tuturnya.
Hingga saat ini sudah ada daerah di Kabupaten Blitar dengan status tanggap darurat kekeringan. Dilaporkan di beberapa titik mulai terjadi kekeringan.
"Kami harap warga juga untuk aktif melapor ke BPBD setempat, karena sudah disiapkan posko di masing-masing kabupaten/kota mengantisipasi kekeringan," katanya.
Berita Terkait
-
Adu Pendidikan 2 Cabup Blitar Rijanto Vs Rini Syarifah, Panas Usai Debat Dihentikan
-
Skill Mumpuni Pemain Keturunan Blitar: The Next Thom Haye di Timnas Indonesia
-
Blitar City Walk, Wisata dan Kuliner Murah Meriah Dekat Makam Bung Karno Mirip Malioboro
-
Krisis Air Serbia Makin Parah: Bagaimana Nasib Ribuan Ternak?
-
Mengunjungi Wisata Religi Makam Bung Karno, Ada Lukisan Jantung Berdetak
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
LIVE REPORT Kondisi SUGBK Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Bandara IKN Siap Sambut Penerbangan Komersial, Proyeksi 2026
-
Melihat 'Jeroan' Bank INA Milik Salim Group yang Alami Lonjakan Kredit Bermasalah
-
Viral! Pemotor 'Bersenjata' di Gunungkidul Dikira Klitih, Ternyata Musuhnya Ulat Jati
-
Di Tengah Protes Kenaikan PPN 12%, Sri Mulyani Justru Mau Ampuni Para Pengemplang Pajak Lewat Tax Amnesty Jilid III
Terkini
-
Perkara Sepele Bikin Ribut, Cekcok Soal Pohon Pisang Berujung Bacokan di Tuban
-
Tiga Desa Wisata Jatim Borong Gelar di ADWI 2024, Pj. Gubernur Adhy: Alhamdulillah Jadi Provinsi Terbanyak Raih Juara
-
Santai tapi Mengena, Emil Dardak Balas Kritikan Jangan Melulu Jalan Tol
-
Keras! Luluk Sentil Ada Proyek yang Tabrak Tata Ruang di Pesisir Surabaya
-
Pernah Jadi Kepala Dinas Kebersihan, Risma Pede Bisa Selesaikan Masalah Sampah di Jatim