SuaraJatim.id - Basuki (55), nelayan asal Dusun Pandian, Desa Tamberu Timur, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang yang dilaporkan hilang di perairan Lesong, Pamekasan ditemukan.
Korban ditemukan di perairan Lesong dalam kondisi meninggal dunia pada Selasa (30/7/2024) pukul 18.00 WIB.
Tim SAR gabungan yang mendapat laporan adanya jasad mengambang langsung menuju ke lokasi. Jasad korban kemudian dievakuasi menuju Pelabuhan Tamberu sekitar ukul 18.20 WIB.
"Identitas jenazah telah dipastikan oleh keluarga merupakan korban atas nama Rasuki dan kami serahkan jenazah korban kepada pihak keluarga" jelas Imam Nahrowi, koordinator Pos SAR Sumenep dikutip.
Baca Juga: Misteri Perahu Tanpa Awak di Perairan Lesong Pamekasan, Mesin Menyala Tapi Tak Orangnya
Sebelumnya, Basuki dinyatakan hilang saat sedang mancing. Perahunya ditemukan dalam kondisi mesin menyala terdampari di Pantai Lesong, Pamekasan.
Korban memancing seorang diri pada Minggu (28/07) pukul 00.00 WIB. Basuki sempat memberi kabar kepada anaknya akan pulang pada pukul 16.30 WIB.
Namun sekitar pukul 18.00 WIB warga mendapati bahwa kapal korban sandar di Pantai Lesong tanpa awak. Keluarga yang mengetahui itu kemudian berusaha mencari korban. Basuki diduga terjatuh dari kapal saat sedang memancing.
Tim SAR kemudian dikerahkan untuk mencari korban pada Senin (29/07) pukul 06.55 WIB. Pencarian hari pertama melakukan penyisiran menggunakan perahu karet sejauh 10 NM. Sampai pukul 17.00 WIB nihil, korban belum ditemukan.
Pencarian di hari kedua ini baru ditemukan keberadaan korban dalam kondisi meninggal dunia.
Baca Juga: DPRD Jatim Nilai Kampung Nelayan Sidoarjo Punya Potensi Besar: Daerah Ini Belum Dieksplore
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
Terkini
-
Bukan Cuma Bikin Tembok Bergetar, Sound Horeg Picu Konflik Sosial, Pemprov Jatim Turun Tangan!
-
Transaksi Misi Dagang NTB Tertinggi Raih Rp 1,068 Triliun: Gubernur Khofifah Optimis Peluang Usaha
-
Bantuan Sosial BSU 2025 Disalurkan BRI dalam 3 Tahap, Efisien dan Tepat Sasaran
-
Alasan KPK Periksa Gubernur Khofifah di Polda Jatim, Bukan di Gedung KPK
-
Gubernur Khofifah Apresiasi Masyarakat Asal Jatim di NTB: Kualitas SDM Mengalami Peningkatan Dahsyat