SuaraJatim.id - Kasus memilukan ibu kandung diduga bunuh dua anaknya terjadi di Kota Kediri pada Selasa (2/9/2024).
Tante korban, Miratin mengungkapkan fakta baru mengenai dugaan pembunuhan tersebut. Dia menuturkan, kedua korban berinisial MB (14) dan BN (9) yang masih kakak beradik sempat mendapat ancaman pembunuhan dari sang ibu.
“Untuk anak laki-lakinya pernah merasa ketakutan karena hendak dibunuh. Ia sempat curhat ke beberapa temannya,” kata Miratin dilansir dari Metaranews.co--jaringan Suara.com, Rabu (4/9/2024).
Miratin menyampaikan, MB bahkan sempat ketakutan akan pulang ke rumah dan memutuskan untuk menginap di rumah tetangganya.
Ancaman tersebut terjadi sebelum keduanya ditemukan tewas di kamar rumahnya.
“Seminggu kemudian tidak berani tidur di rumah. Namun waktu kejadian tidur di rumah ada kejadian itu,” ujar Miratin.
Dia menuturkan, kedua korban dikenal sangat aktif dan pandai. MB kerap mengajarkan ngaji dan menjadi muazin di musala dekat rumahnya. Sedangkan BN merupakan siswa yang pandai.
“Yang anak laki-laki baru juga ikut latihan pencak silat, aktif sekali,” kata Miratin.
Sebelumnya, Satreskrim Polres Kediri Kota menetapkan Ida sebagai tersangka tunggal dalam peristiwa pembunuhan terhadap dua anak kandungnya di Kelurahan Manisrenggo, Kecamatan Kota, Kota Kediri, Selasa (3/9/2024).
Baca Juga: Pahabol Ungkap Alasan Hengkang dari Persik Kediri
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Pengasuh Ponpes Sumenep Divonis Kebiri dan 20 Tahun Penjara, Cabuli Banyak Santriwati Bertahun-tahun
-
Kronologi Penemuan Mayat Polisi di Rel Kereta Api Lamongan, Penyebab Kematian Masih Misteri
-
Dugaan Pencabulan Ponpes Bangkalan, Polda Jatim Kebut Penyelidikan hingga Pendampingan Korban
-
BRI Hadirkan Layanan Keuangan Terapung, Dorong Ekonomi Pesisir Lewat Teras BRI Kapal
-
Kronologi Ketua PCNU Magetan Diduga Dianiaya Kades Usai Ceramah, Polisi Turun Tangan