Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Senin, 23 September 2024 | 14:35 WIB
Paslon Eri-Armuji saat meresmikan basecamp pemenangan, usai mendapat nomor urut 1 dari KPU Kota Surabaya. [SuaraJatim/Dimas Angga]

SuaraJatim.id - Pasangan Calon Wali Kota Surabaya dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji (ErJi) meresmikan basecamp pemenangan di Jalan Kartini, Surabaya, Senin (23/9/2024), usai dirinya mendapat nomor urut 1 dari KPU Kota Surabaya.

Peresmian ini diikuti oleh seluruh partai pengusung usai mengawal pengambilan nomor urut KPU Surabaya.

Peresmian basecamp pemenangan ini ditandai dengan doa bersama lintas agama, dan dilanjutkan pemotongan tumpeng oleh ErJi yang diserahkan ke Ketua Tim Pemenangan Nur Syamsi.

"Semoga kita tetap bersama, bersatu, bisa membawa warga Surabaya mencapai kebahagiaan," ujar Eri Cahyadi, Senin (23/9/2024

Baca Juga: Ritual Khofifah-Emil Sebelum Mengambil Nomor Urut Pilgub Jatim 2024

Nur Syamsi pun menerima potongan tumpeng pertama tersebut, menandai resminya basecamp pemenangan ErJi yang nantinya digunakan sebagai lokasi koordinasi.

Sebelumnya, Eri Cahyadi dan Armuji telah mendapatkan nomor urut satu saat pengundian nomor urut yang digelar oleh KPU Surabaya.

"Alhamdulillah dapat nomor urut satu. Artinya ini kebersamaan. Semua elemen menjadi satu untuk kepentingan Surabaya," terang Eri.

"Ini adalah teladan para pahlawan. Dulu semua menanggalkan kepentingan dan egonya, berjuang bersama di kampung-kampung Surabaya, melakukan gerilya kota untuk melawan penjajah. Sekarang tidak ada yang boleh merasa hebat sendiri. Surabaya bukan milik satu atau dua golongan saja. Semua jadi satu memajukan Surabaya," imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Pemenangan ErJi, Nur Syamsi memberikan potongan tumpeng dari Eri Cahyadi, diberikan pada seorang relawan yang menyandang disabilitas.

Baca Juga: Pertarungan Dimulai, 3 Bapaslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim Dinyatakan Lolos

"Kemenangan Cak Eri-Armuji adalah kemenangan kita semua. Ijinkan tadi ada disabilitas, ijinkan saya serahkan kepada ibu yang disana," tandasnya.

Kontributor : Dimas Angga Perkasa

Load More