SuaraJatim.id - Poltracking Indonesia baru saja merilis hasil survei untuk Pemilihan Bupati (Pilbup) Bojonegoro 2024.
Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda AR mengatakan, berdasarkan survei yang dilakukan pada awal Oktober 2024 diketahui jika elektabilitas Paslon nomor urut 02 Setyo Wahono-Nurul Azizah unggul di angka 78,6 persen. Sedangkan Teguh Haryono-Farida Hidayati berada di angka 12,2 persen.
Hanta Yuda mengungkapkan, dalam survei yang dilakukan pada periode 4-10 Oktober 2024 ditemukan beberapa temuan. Misalkan untuk alasan publik memilih calon ada beberapa faktor, di antaranya, dekat dengan rakyat/sering turun ke masyarakat, berpengalaman di pemerintahan, dan jujur/bersih.
Pada simulasi tunggal Calon Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono memperoleh angka elektabilitas sebesar 70,3 persen, sedangkan Teguh Haryono 12,3 persen. Sementara itu pada simulasi tunggal Calon Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah memperoleh angka elektabilitas meraih 65,1 persen dan Farida Hidayati 16,3 persen.
Baca Juga: Suhu Bojonegoro Terpanas Kedua di Jatim, Nomor Satu Kabupaten Mana?
“Ketiga, pada simulasi head to head Calon Bupati – Wakil Bupati Bojonegoro dengan menggunakan surat suara, pasangan Setyo Wahono – Nurul Azizah memperoleh angka elektabilitas (78.6 persen), sedangkan Teguh Haryono – Farida Hidayati (12.2 persen),” katanya dilansir dari BeritaJatim--jaringan Suara.com.
Survei tersebut juga memotret peta sebaran pemilih berdasarkan kelompok umur, yakni pemilih pemilih Generasi Z sebesar 6,3 persen, milenial muda 10 persen, milenial matang 20,9 persen, Generasi X 33.,9 persen, Baby Boomers 26,9 persen, dan Silent Gen 2 persen cenderung kepada Setyo Wahono-Nurul Azizah.
Hasil survei yang dilakukan Poltracking Indonesia juga disebutkan paslon Teguh Haryono–Farida Hidayati dipilih 11,5 persen dari 87,0 persen publik yang merasa dekat dengan Nahdlatul Ulama (NU).
Sedangkan Setyo Wahono–Nurul Azizah unggul lebih banyak dengan 79,5 persen.
“Temuan ini merupakan potret terbaru dari survei yang dilakukan pada awal Oktober 2024. Berbagai kemungkinan masih berpotensi terjadi, tergantung isu dan konstelasi politik jelang hari pemilihan pada 27 November 2024 nanti,” pungkas Hanta Yuda AR.
Baca Juga: Penggerebekan Homestay Elit di Bojonegoro, Puluhan Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Razia
Survei Poltracking Indonesia menggunakan metode stratified multistage random sampling.
Hanta menyebutkan pengumpulan data dilakukan oleh pewawancara terlatih melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan teknologi aplikasi terhadap responden yang telah terpilih secara acak.
Setiap pewawancara mewawancarai 10 responden untuk setiap satu desa/kelurahan terpilih. Maksud dan tujuan dari survei ini adalah untuk mengukur kekuatan elektoral masing-masing kandidat pasangan Calon Bupati – Wakil Bupati Bojonegoro.
Dia mengeklaim survei yang dilakukannya tersebut memiliki tingkat keperayaan 95 persen dengan jangkauan di 28 kecamatan secara proporsional berdasarkan data jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2024. “Sedangkan stratifikasi survei ini adalah proporsi jenis kelamin pemilih,” kata Hanta Yuda.
Berita Terkait
-
Jadwal Malam Nisfu Syaban 2025 Muhammadyah dan NU, Ini Amalan yang Dianjurkan!
-
Demi 300 Ribu Sekolah, Prabowo Janjikan Efisiensi Anggaran di Kongres Muslimat NU
-
Prabowo Akui Ada yang sebut Dirinya 'Bajingan Tolol', Siapa?
-
Celingak-celinguk di Puncak Harlah NU, Momen Gibran Dicuekin Prabowo Tuai Sorotan: Gak Dianggap
-
Ada Pihak Bilang Bajingan Tolol ke Presiden, Prabowo: Saya Nggak Sebut Namanya Kalian Sudah Tahu
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Warga Ngampel Bojonegoro Mengeluh Sawahnya Diduga Terembes Limbah dari Pengeboran Minyak
-
Gerombolan Pemotor Bersajam Bikin Resah Warga Jombang, 3 Pemuda Jadi Korban
-
Sektor Pendidikan dan Kesehatan Terancam, BEM Unair Bersiap Gelar Aksi Protes
-
Selebrasi Emosional Bruno Moreira: Luar Biasa!
-
Konsep Baru, Belanja Perlengkapan Ibadah Jadi Lebih Mudah di Surabaya