Fabiola Febrinastri
Rabu, 23 Oktober 2024 | 18:49 WIB
Pemprov Jatim menerima Baznas Jatim Award 2024. (Dok: Pemprov Jatim)

SuaraJatim.id - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono menerima penghargaan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jawa Timur tahun 2024 di Hotel Golden Tulip Resort Kota Batu, Rabu (23/10/2024).

Penghargaan yang diterima oleh Pj. Gubernur Adhy ini atas perannya dalam mendukung gerakan zakat di provinsi Jawa Timur. Ia pun bersyukur mendapatkan penghargaan tersebut.

"Alhamdulillah, terima kasih atas penghargaan yang diberikan kepada kami," ujarnya ditemui usai menerima penghargaan sekaligus membuka Rapat Koordinasi Kabupaten Kota se-Jawa Timur.

Dalam kesempatan ini, Pj. Gubernur Adhy pun mengajak semua pihak yang hadir dalam Rakorda untuk meningkatkan koordinasi, memperkuat kinerja dan kolaborasi Baznas se- jatim dalam memenuhi target pengelolaan zakat di Jawa Timur. Ia juga menekankan pentingnya pengelolaan zakat yang profesional dan terpercaya oleh Baznas.

Baca Juga: Dalam Konaspi XI, Pj. Gubernur Jatim Optimistis Mampu Wujudkan SDM Jatim Unggul untuk Indonesia Emas 2045

"Rakorda Baznas ini harus kita manfaatkan untuk menguatkan peran Baznas Jatim sebagai lembaga amil zakat yang profesional dan terpercaya di provinsi Jawa Timur," tegasnya.

"Semoga acara ini mampu menghasilkan gagasan-gagasan produktif dalam pengelolaan zakat yang lebih profesional di Jawa Timur," imbuhnya.

Selain itu, Adhy menyampaikan, zakat memiliki peranan strategis dalam pembangunan daerah, terutama dalam bidang kesejahteraan sosial dan pengentasan kemiskinan. Begitu pun lembaga zakat, tidak hanya berfungsi sebagai pengumpul dan penyalur zakat tapi juga untuk memperkuat ekonomi masyarakat.

"Peran penting ini menuntut Baznas untuk mengelola zakat secara profesional," katanya.

Penguatan ekonomi masyarakat, lanjut Adhy, dapat dilakukan melalui berbagai program pemberdayaan untuk mereka yang tergolong dalam mustahik atau penerima zakat seperti pelatihan keterampilan, modal usaha, hingga bantuan pendidikan dan kesehatan. Program-program tersebut dapat menjadi solusi untuk mengatasi kesenjangan sosial dan ekonomi.

Baca Juga: Hadiri Pembukaan Peparnas, Pj Gubernur Adhy Optimistis 3 Cabor Sumbang Medali Emas Bagi Jatim

"Harapannya, mereka yang sebelumnya sebagai penerima zakat (mustahik) ke depan bisa menjadi yang wajib mengeluarkan zakat (muzakki), akan tampak terjadi peningkatan kesejahteraan," tuturnya.

Pemprov Jatim, kata Adhy, juga telah berkolaborasi dengan Baznas Jatim melalui program zakat produktif berupa bantuan zakat produktif sebesar Rp 500 ribu yang diperuntukkan bagi pelaku usaha ultra mikro sebagai bantalan ekonomi.

"Ini penting, karena banyak pelaku usaha ultra mikro yang tidak bisa mengakses permodalan ke lembaga perbankan sehingga banyak dari mereka yang berpotensi terjerat hutang para rentenir," sebutnya.

Sinergi tersebut mampu mengantarkan Jawa Timur mencatatkan angka kemiskinan mencapai 1 digit sebesar 9,79 persen per Maret 2024. Begitu pun tingkat kemiskinan ekstrem di Jawa Timur yang menurun signifikan dari 4,40 persen pada tahun 2020 menjadi 0,66 persen per Maret tahun 2024.

"Ini pertama kalinya dan Ini merupakan penurunan tertinggi di Pulau Jawa dan nasional," terangnya. Oleh sebab itu, Pj. Gubernur Adhy juga mengajak untuk mewujudkan Jawa Timur yang sejahtera dan berkeadilan melalui pengelolaan zakat yang transparan, akuntabel, dan profesional. Ia meyakini dengan pengelolaan zakat yang profesional, masyarakat mandiri dan sejahtera segera terwujud.

"Kita optimistis, dengan kerja sama yang baik antara lembaga zakat dan pemerintah, cita-cita untuk membangun masyarakat yang lebih mandiri dan sejahtera dapat segera tercapai," harapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pj. Gubernur Adhy menyaksikan penyerahan penghargaan Baznas Jatim Award Tahun 2024 oleh Ketua Baznas Jatim kepada Baznas Kab/Kota dengan Pengumpulan Terbanyak, Pemanfaatan IT & SIMBA Terbaik, Transparansi Terbaik, Sinergi Kolaborasi Terbaik dengan Pemerintah Daerah. Baznas Kab/Kota dengan Perdistribusian Terbaik, Teamwork dan Kolegialitas Terbaik, Jejaring Stakeholder Terbaik.

Kemudian Baznas Kab/Kota dengan Program Penguatan Modal UMKM Terbanyak dan Terbaik. Baznas Kab/Kota dengan Program Peduli Kesehatan Terbaik, Peduli Disabilitas Terbaik, Manajemen Kelembagaan Terbaik. Baznas Kab/Kota dengan Donasi Palestina Terbanyak, Tim Baznas Tanggap Bencana Terbaik, lalu Media Pendukung Gerakan Zakat.

"Kepada para penerima penghargaan Baznas Jatim Award tahun 2024, kami ucapkan selamat dan sukses, semoga penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat," pungkasnya.

Load More