SuaraJatim.id - Wali Kota Surabaya yang tengah menjalani masa cuti, Eri Cahyadi berhasil meraih gelar doktor dengan predikat cumlaude dalam ujian doktor terbuka di Program Studi S3 Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga (Unair).
Sidang doktor terbuka ini dipimpin oleh Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Unair Prof Muhammad Madyan. Sidang tersebut berlangsung di Gedung Airlangga Sharia & Entrepreneurship Education Center (ASEEC) Tower Kampus B Unair Surabaya, Senin (28/10/2024).
Di hadapan para guru besar, penyanggah, promotor, co-promotor hingga para tamu undangan, Eri mempresentasikan disertasinya yang berjudul "Kesehatan Organisasi Publik untuk Pengembangan Kapabilitas Perubahan dan Peningkatan Kinerja”.
Disertasi tersebut menyoroti pentingnya kesehatan organisasi dalam lingkungan Pemkot Surabaya untuk mendukung peningkatan kinerja dan kapabilitas perubahan.
Eri menjelaskan, motivasi dari penelitiannya adalah keinginannya untuk menciptakan suasana kerja yang kondusif dan bahagia di lingkungan Pemkot Surabaya. Menurutnya, kesehatan organisasi yang baik harus dilandasi oleh prinsip keadilan.
"Keadilan dalam organisasi adalah ketika semua dinas diperlakukan setara, tidak ada dinas yang dianggap lebih tinggi poinnya daripada yang lain. Transparansi dalam pemberian kenaikan pangkat dan penghargaan bagi mereka yang berprestasi juga sangat penting," ujar Eri usai menjalani sidang terbuka S3 di Unair, Senin (28/10/2024).
Eri juga menekankan bahwa setiap perangkat daerah (PD) harus memiliki tim evaluasi untuk memastikan visi-misi dan kontrak kinerja tercapai. Dengan penerapan konsep tersebut, ia mengaku telah melihat dampak positif yang signifikan pada kinerja di lingkup Pemkot Surabaya.
"Surabaya saat ini memiliki predikat Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) AA, satu-satunya di Indonesia dari Kementerian PANRB, Inovasi Pelayanan Publik Terbaik 2024 hingga predikat Kota Layak Anak dari UNICEF," terangnya.
Kinerja terukur lainnya adalah penurunan kemiskinan secara signifikan dari 6 persen menjadi 3,4 persen. Stunting di Surabaya juga turun drastis dari 28,5 persen menjadi 1,6 persen, yang terendah di Indonesia.
Baca Juga: Akhir Pembekuan BEM FISIP Unair, Begini Nasib 3 Anggotanya
Dengan disertasi yang berfokus pada kesehatan organisasi, Eri berharap dapat membangun Kota Surabaya lebih baik lagi. Ia juga mengungkapkan bahwa penelitiannya ini mengombinasikan ilmu pengetahuan dengan aqidah agama yang kuat sebagai landasan pengabdian kepada masyarakat.
"Saya ingin membangun Surabaya dengan ilmu dan karakter yang kuat. Semoga penelitian ini bisa diteruskan oleh teman-teman yang melanjutkan studi doktoral, agar ilmu ini dapat lebih bermanfaat lagi," harapnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Airlangga (Unair) Prof. Mohammad Nasih memberikan apresiasi tinggi atas pencapaian Eri Cahyadi. Menurutnya, disertasi yang diajukan Eri Cahyadi memiliki relevansi kuat dengan tugas dan tanggung jawabnya sebagai Wali Kota Surabaya. Terutama dalam membangun kesehatan organisasi yang nyata.
"Disertasi ini komprehensif dan sangat relevan dengan pekerjaan beliau. Hasil penelitian ini sudah diterapkan dan dampaknya bisa kita rasakan bersama di Kota Surabaya," kata Prof Nasih.
Selain itu, Prof Nasih memandang bahwa hasil penelitian Eri Cahyadi, membuktikan bahwa pendekatan learning by doing dalam membangun kultur organisasi publik mampu menghasilkan dampak yang signifikan.
"Disertasi ini menjadi salah satu disertasi yang komprehensif, yang komplit, antara nilai-nilai ilmiah, antara aspek akademis dengan praktik sehari-hari," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Jumat Berkah Hemat: 7 Ide Nasi Bungkus Lezat di Bawah Rp 15 Ribu
-
Modal Nongkrong Cair! Saldo DANA Kaget Gratis Rp169 Ribu dari 3 Link Kaget, Auto Masuk Akun
-
Jangan Sampai Ketipu, Cara Aman Klaim DANA Kaget Beserta Link Terbaru Sebesar Rp 219 Ribu
-
Rahasia Dapatkan DANA Kaget Rp 109 Ribu Malam Ini : 4 Trik Jitu yang Jarang Diketahui
-
Gubernur Jatim, Menteri PU, Kepala Basarnas Dampingi Korban Musibah Ponpes Al Khoziny Diidentifikasi