SuaraJatim.id - Kisah pilu dialami seorang pria asal Banyuwangi yang gagal menikah di detik-detik akhir. Restu, seorang juragan kafe batal menikah H-1, padahal semua persiapan sudah matang.
Cerita batal nikah yang dialami pria 27 tahun tersebut viral di media sosial, salah satunya dibagikan akun Instagram @undercover.id.
Cinta Restu Bangkit Pratama dengan calon mempelai wanita sudah berlangsung lama. Keduanya diketahui telah berpacaran sejak 11 tahun silam dan akan melangsungkan pernikahan pada Jumat (6/12/2024).
Semua kebutuhan jelang pernikahan telah siap. Namun, tiba-tiba kabar kurang mengenakkan datang. Calon mempelai wanita mendadak minta pernikahan dibatalkan.
"Kalau masalah pembatalan itu memang dari minggu kemarin mas, H-10. Sebelum hari H. Jadi dari pihak sana sudah mengkode untuk membatalkan. Kalau semisal diteruskan pun setelah akad (mempelai wanita) tidak ada, kekhawatiran dalam tanda kutip sendiri-sendiri mungkin. Cuman bahasanya gini, setelah akad yowes terserah. gitu bahasanya," ujarnya dikutip pada Senin (9/12/2024).
Upaya mempertahankan pernikahannya beberapa kali dilakukan Restu. Namun gagal juga. Beberapa kali dia berusaha menemui sang mempelai wanita juga tidak berhasil.
Batalnya pernikahan keduanya diduga dipicu oleh cekcok beberapa pekan sebelum akad. Kala itu, Restu menerima telepon dari seseorang pria yang tidak dikenal dan meneruskannya ke sang kekasih.
Perdebatan sempat terjadi, akan tetapi coba diredam. Restu mengaku tidak ingin berdebat panjang. Dia menganggap hal itu sebagai cobaan jelang pernikahan.
Tidak disangka cekcok tersebut terus merembet hingga sepekan sebelum pernikahan. Restu sudah berusaha menyelematkan pernikahannya dengan mendatangi tempat kerja sang kekasih bersama keluarganya, tapi justru mendapat sambutan tidak mengenakkan.
Baca Juga: Tak Tahan, Gadis di Banyuwangi Laporkan Kelakuan Bejat Ayah Tirinya
Hingga akhirnya pada Kamis (5/12/2024), sang mempelai wanita kembali mengirimkan pesan untuk membatalkan pernikahannya. Akhirnya semuanya dibatalkan. Padahal saat itu tenda dan makanan sudah siap di rumah sang mempelai pria di Desa Setail, Kecamatan Genteng, Banyuwangi.
"Untuk terop (tenda) dan lain-lain sudah sewa. Kalau bahasa Jawa-nya orang-orang rewang sudah ready dari hari senin," katanya.
Dia dan keluarganya akhirnya membatalkan acara pernikahan. Meski begitu beberapa tamu dan keluarga tetap datang untuk memberi dukungan kepada Restu.
"Kalau di sini benar-benar di-cancel dibatalkan semua, tapi kalau di sana tetap menerima tamu tetap resepsi. Untuk akadnya saya belum tahu kondisinya," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
DPRD Jatim Singgung Dana Bagi Hasil Cukai: Provinsi Ini Penyumbang Terbesar
-
DPRD Jatim Minta Rencana Penghapusan Pajak Alat Berat Dikaji Ulang
-
Kado Hari Jadi Jatim ke-80, Gubernur Khofifah Bebaskan Masyarakat dari Pajak Daerah
-
6 Link DANA Kaget Aktif! Amankan Saldo Gratismu Sekarang Juga
-
Update Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: 7 Orang Masih Terjebak di Reruntuhan Bangunan