Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Jum'at, 28 Maret 2025 | 20:36 WIB
Ilustrasi petasan (pixabay/PublicDomainPictures)

SuaraJatim.id - Seorang pelajar Tulungagung mengalami luka bakar cukup serius akibat ledakan bubuk petasan yang diraciknya sendiri.

Korban berinisial RN (14) warga Kelurahan Kutoanyar, Kecamatan Tulungagung ke RSUD dr Iskak untuk mendapatkan perawatan.

Kasi Humas Polres Tulungagung, Ipda Nanang Murdianto mengatakan kejadian tersebut berlangsung di depan rumah korban.

Korban sebelumnya telah memesan beberapa bahan untuk membuat bubuk mercon secara online. RN lalu bersama beberapa teman - temannya mulai membuat petasan. Mereka menyiapkan juga bahan lainnya.

Baca Juga: Ngeri! Pengendara Motor Meledak di Jalan Raya Blitar, Terungkap Penyebabnya

Termasuk gulungan kertas yang akan dimasukkan bubuk mercon. Beberapa gulungan telah siap dan mulai dimasukkan bahan peledaknya.

“Beberapa perlengkapan seperti selongsong mercon dan alat lainnya sudah disiapkan,” ujarnya dilansir dari BeritaJatim -- partner Suara.com, Jumat (28/03/2025).

Korban RN lantas mencampurkan bahan dasar yang sudah dibelinya, seperti belerang, pupuk kelengkeng dan aluminium untuk dijadikan bubuk mercon. Semuanya dicampurkan menjadi satu.

Saat bubuk sudah jadi mereka berinisiatif mencoba racikan tersebut dengan cara menyulutnya dengan lidi yang terbakar.

Nahas, ketika hendak dicoba tersebut bubuk itu meledak dan menyebabkan luka bakar di bagian wajah dan tangan korban. “Saat disulut bubuk tersebut langsung meledak dan menyebabkan korban mengalami luka bakar di bagian wajah dan tangan,” tuturnya.

Baca Juga: Teror Petasan di Pacitan, Rusak Toko Hingga Suaranya Bikin Alarm Mobil Berbunyi

Ledakan tersebut menimbulkan suara ledakan yang cukup besar hingga terdengar radius cukup jauh dari lokasi kejadian.

Kejadian tersebut menimbulkan perhatian sejumlah pihak. Polisi datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Namun tidak banyak barang bukti yang bisa diamankan. Hal ini dikarenakan warga telah membuang sisa selongsong dan bubuk mercon tersebut ke sungai. “Untuk korban langsung dilarikan ke RSUD dr Iskak untuk mendapat perawatan intensif,” pungkasnya.

Petasan Lukai Pemiliknya di Beberapa Daerah

Sebelumnya, seorang pengendara tewas setelah motornya meledak diduga akibat petasan. Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Blitar - Malang Kecamatan Talun Kabupaten Blitar pada Selasa (25/03/2025).

Berdasarkan kesaksian warga yang melihat kejadian, korban awalnya terlibat kecelakaan dengan anak - anak yang sedang naik sepeda angin. Tak lama setelah itu, dari tubuh pengendara sepeda motor itu keluar asap dan terdengar suara ledakan. Korban diketahui meninggal dunia akibat kejadian tersebut.

Ledakan petasan melukai sejumlah orang dan anak - anak di Kediri dan Malang.

Ledakan petasan terjadi di sebuah rumah di Dusun Pujomarto, Desa Ketawang, Kabupaten Kediri pada Minggu (23/3/2025). Peristiwa tersebut menyebabkan rumah hancur di bagian teras dan penghuninya berinisial A (32) mengalami luka bakar serius.

Dugaannya, ledakan terjadi akibat korban terlalu keras saat mengisi dan menekan ujung petasan. Korban sudah dilarikan ke Rumah Sakit Kertosono (RSKK) Pare untuk mendapat perawatan itensif. Sedangkan anak - anak korban selamat dari ledakan.

Tragedi serupa juga terjadi di Malang, tepatnya di Jalan Piranha Atas Nomor 2, Kelurahan Tunjungsekar, Kecamatan Lowokwaru, pada Kamis (20/3/2025) siang. Lima anak mengalami luka bakar akibat ledakan petasan yang mereka rakit.

Selain melukai kelima anak-anak, kejadian tersebut juga menyebabkan kerusakan pada bagian plafon dan kaca depan salah satu rumah. Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), ledakan itu diduga karena serbuk pembuat petasan yang ditempatkan di sebuah baskom tersulut korek gas.

Polisi juga mendapati bahwa serbuk bahan pembuatan petasan itu dibeli secara daring. Polresta Malang Kota sedang menyelidiki asal bubuk petasan yang menyebabkan ledakan tersebut dan memburu penjualnya.

Load More