SuaraJatim.id - Developer gim Multiplayer Online Battle Arema (MOBA) menggelar acara teacher ambassador di Hotel Doubletree, Surabaya pada Kamis 15 Mei 2025.
Tujuan diadakan teacher ambassador untuk mendampingi sekaligus mencari bibit atlet - atlet esport berbakat. Developer Gim MOBA yang menyelenggarakan ini adalah Moonton Mobile Legend Bang Bang (MLBB).
Erina Tan Representatif Moonton Games Indonesia menjelaskan, acara yang diselenggarakan ini menyasar guru - guru SD, SMP, dan SMA.
"Dengan cara seperti ini, kita bisa menciptakan sebuah lingkungan bermain yang sehat, terawasi, dan juga dijaga dengan baik," katanya.
Selain itu, menurutnya, dengan menggandeng guru pada olah raga esport bisa menjaga hubungan antar generasi, mulai murid hingga rekan - rekannya.
"Tujuan kami mengadakan teacher ambasador ini bukan hal yang terlalu baru, karena sebelumnya kami sudah pernah melakukan ini, kita melihat bahwa banyak sekali potensi guru yang belum tergali dan bisa lebih dikembangkan lagi," terangnya.
Tak hanya itu, Erina menambahkan, jika game seperti Mobile Legends ini adalah game yang bisa dinikmati oleh multi generasi, sehingga keberlanjutannya cukup bisa diterima oleh banyak orang.
"Kita melihat bahwa game Mobile Legends Bang Bang ini kan merupakan game antargenerasi yang usianya juga sudah lumayan, saya kalau sekarang bilang sudah masuk SMP, sudah 9 tahun kita. Jadi dengan adanya kurun waktu yang segitu lama, kita bisa melihat bahwa bapak - bapak ini yang dulunya main dari zaman kuliah, sekarang sudah punya anak. Nah anak - anaknya ini ya Bu, mereka juga main Mobile Legends," bebernya.
Dalam hal ini, keberlangsungan dan keberlanjutan pencinta games Mobile Legends tetap harus diawasi, karena jenjang karier di dunia olahraga prestasi cukup besar juga, sehingga harus ada pengarahan dari guru pada murid - muridnya.
Baca Juga: 7 Tahun Berlalu, Kisah Penyintas Menghapus Memori Bom Bunuh Diri Mapolrestabes Surabaya
"Selain guru itu tidak ada pendamping yang lebih pas. Kalau kita bicara tentang orang tua mungkin kesibukannya juga di luar jam pelajaran, lebih banyak pastinya itu di jam pelajaran. Jadi guru adalah sosok yang menjadi pelopor seperti itu," paparnya.
"Dan kita juga paling penting itu pastinya kita juga sudah tahu dari Pak Erick, salah satu wali kota Surabaya itu sudah melakukan ini juga turnamen e-sports sebelumnya di 2024," imbuhnya.
Sementara itu, perwakilan dari pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, yakni Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan, Kota Surabaya, Tri Endang Kristianingsih, sangat mendukung kegiatan ini. Terlebih Mendikdasmen segera memasukkan e-Sport dalam kurikulum.
"Dari Dikdasmen juga kurikulum yang akan masuk ada AI dan coding juga. Otomatis nanti bisa seiring dengan berjalan dengan kurikulum yang akan diluncurkan oleh menteri pendidikan dasar dan menengah," jelasnya.
Lebih lanjut, cabor e-Sport ini juga bisa dimasukkan dalam ekstrakurikuler sekolah untuk mencetak atlet - atlet berbakat.
"Sangat bisa bisa, karena ini kan juga pembelajaran yang edukatif dan menyenangkan karena ada strategi berbeda dari pembelajaran - pembelajaran lainnya," terangnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Bisa Tambah PAD, DPRD Jatim Minta Pemprov Serius Garap Potensi Pajak Tidur
-
Berangkatkan Gowes Bareng 1.000 Km Ride For Palestine, Gubernur Khofifah Serukan Pesan Perdamaian
-
DPRD Jatim Ingatkan APBD Harus Jadi Anggaran Gotong Royong, Bukan Sekadar Dokumen Teknis
-
Menang Wali Kota New York, Bisakah Zohran Mamdani Jadi Capres AS 2028?
-
Sopir Bus Resmi Tersangka Kecelakaan Bus Tulungagung, Satu Korban Tewas di Ngunut!