SuaraJatim.id - Di tengah belantara beton dan hiruk pikuk kota, sebuah revolusi hijau sedang tumbuh subur. Bukan di ladang pedesaan yang luas, melainkan di balkon apartemen, atap gedung, dan pekarangan rumah yang sempit.
Inilah era urban farming atau pertanian perkotaan, sebuah tren yang telah bertransformasi dari sekadar hobi menjadi salah--satu peluang bisnis paling menjanjikan saat ini.
Bagi generasi milenial dan anak muda yang gandrung akan inovasi, keberlanjutan (sustainability), dan gaya hidup sehat, urban farming bukan lagi soal menanam cabai di pot.
Ini adalah jawaban cerdas atas berbagai tantangan urban modern: keterbatasan lahan, rantai pasok makanan yang panjang, serta kerinduan akan bahan pangan yang segar, sehat, dan terpercaya.
Lalu, bagaimana cara mengubah hobi hijau ini menjadi mesin penghasil keuntungan? Mari kita selami lebih dalam.
Mengapa Sekarang Adalah Momen yang Tepat?
Popularitas bisnis urban farming meledak bukan tanpa alasan. Ada beberapa faktor pendorong utama yang menjadikannya sangat relevan saat ini:
-Permintaan Pasar yang Tinggi
Konsumen perkotaan semakin sadar akan kesehatan. Mereka rela membayar lebih untuk sayuran organik, bebas pestisida, dan dipetik pada hari yang sama (same-day harvest).
Baca Juga: Ingin Masuk Pasar Global, Wisticy Outfit Ikut BRI UMKM EXPO(RT) 2025
Konsep "farm-to-table" yang tadinya eksklusif di restoran mahal, kini bisa diadopsi oleh siapa saja.
-Krisis Kepercayaan dan Rantai Pasok
Isu penggunaan pestisida berlebih dan panjangnya rantai distribusi membuat kualitas sayuran di pasar konvensional sering kali menurun. Urban farming memotong semua itu, menawarkan transparansi dan kesegaran maksimal.
-Dorongan Keberlanjutan
Bisnis ini secara inheren ramah lingkungan. Ia mengurangi jejak karbon dari transportasi pangan, meminimalkan penggunaan air (terutama dengan metode hidroponik), dan mendorong ekonomi lokal.
Model Bisnis Urban Farming yang Siap Dijalankan
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
BRI Salurkan Bantuan Tanggap Darurat untuk Korban Bencana Sumatra, Dukung Percepatan Pemulihan
-
BRI Siapkan Rp21 Triliun Sambut Nataru 2025/2026, Bisa Didapat via BRImo dan AgenBRILink
-
Nasib Jamaah Haji Asal Malang Hilang di Mekkah Belum Diketahui, Petugas Tes DNA Keluarga
-
Lebih dari 2 Dekade di Pasar Modal, Saham BBRI Telah Bertransformasi Berkelanjutan
-
Kronologi Pelajar SD Tulungagung Terpapar Jaringan Teroris Lewat Medsos, Kini Didampingi Intensif