Ajakan People Power ke Jakarta, Kapolda Jatim: Kami Pasti Lakukan Sweeping

Jenderal bintang dua ini menyadari, ajakan di media sosial (Medsos) yang menyerukan berangkat ke Jakarta dari pihak-pihak yang ingin memperkeruh keadaan sangat luar biasa.

Agung Sandy Lesmana
Jum'at, 17 Mei 2019 | 22:00 WIB
Ajakan People Power ke Jakarta, Kapolda Jatim: Kami Pasti Lakukan Sweeping
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Luki Hermawan. (Suara.com/Achmad Ali).

SuaraJatim.id - Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan meminta masyarakat Jawa Timur tidak usah ikut-ikut berangkat ke Jakarta terkait ajakan people power saat pengumuman resmi pemilu 2019 pada Rabu (22/5/2019) pekan depan.

Upaya pencegahan pun dilakukannya agar massa tidak pergi ke Jakarta dengan memfasilitasi massa yang ingin menyuarakan aspirasinya.

"Silakan kegiatan cukup di Jatim saja, kita jaga, kita siapkan tempat agar tidak berangkat ke Jakarta," terang Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan seusai menghadiri acara buka bersama Forkopimda di Polda Jatim, Jumat (17/5/2019).

Jenderal bintang dua ini menyadari, ajakan di media sosial (Medsos) yang menyerukan berangkat ke Jakarta dari pihak-pihak yang ingin memperkeruh keadaan sangat luar biasa. Untuk itu, dirinya mengajak masyarakat Jatim ikut menjaga situasi tetap kondusif saat dilaksanakannya pengumuman resmi pemilu oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Baca Juga:Respons People Power, Khofifah: Mending Khusyuk Puasa daripada Keluar Jatim

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Luki Hermawan. (Suara.com/Achmad Ali).
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Luki Hermawan. (Suara.com/Achmad Ali).

"Terkait tanggal 22 (22 Mei 2019), kami mengajak masyarakat Jatim untuk ikut menjaga NKRI ini. Kami tahu bawa di medsos ini sungguh luar biasa ajakan-ajakan ke Jakarta dengan adanya pihak-pihak yang ingin memperkeruh," katanya.

Namun jika massa tetap bersikeras berangkat ke Jakarta dengan caranya, maka Polda Jatim akan melakukan langkah pencegahan dengan cara melaksanakn patroli.

"Kami pasti akan lakukan sweeping dan kami akan lakukan tindakan tegas dan apabila mereka membawa senjata tajam," pungkasnya.

Kontributor : Achmad Ali

Baca Juga:Polisi Tayangkan Video yang Diklaim Teroris Mau Bom Kerumunan Massa 22 Mei

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini