SuaraJatim.id - Kasus pembuangan mayat bayi yang ditemukan Ainiyah (50) di semak belukar di Dusun Talonan Desa Gulbung Kecamatan Pangarengan Kabupaten Sampang, Jawa Timur pada Rabu (19/6/2019) lalu masih menyisakan misteri.
Hingga saat ini polisi masih belum bisa mengungkap pelaku pembuangan mayat bayi perempuaan tersebut. Untuk memaksimalkan pengungkapan pelaku pembuang mayat bayi tersebut, Kepolisian Resor (Polres) Sampang Jawa Timur melakukan penyelidikan.
"Kita masih terus berusaha semaksimal mungkin untuk mengungkapnya," ujarnya Kasat Reskrim Polres Sampang AKP Subiantana seperti dilansir Beritajatim.com - jaringan Suara.com pada Selasa (25/6/2019).
Untuk mengungkap kasus tersebut, selain melainkan sosialisasi dan koordinasi dengan semua lapisan masyarakat yang berada di daerah penemuan bayi, polisi juga mulai melakukan pendataan.
Baca Juga:Polisi Ringkus Pelaku Pembuang Jasad Bayi di Koja yang Masih Sekolah
"Kami juga mendata siapa saja yang pernah hamil," ujarnya.
Untuk diketahui, kasus penemuan mayat bayi perempuan tersebut pertama kali diketahui oleh Ainiyah yang sedang mencari rumput. Saat berada di sekitar semak, ia melihat ada bungkusan plastik yang mencurigakan.
Setelah dibuka, Ainiyah terkejut lantaran di dalam plastik tersebut adalah sosok mayat bayi perempuan yang lengkap dengan ari-arinya. Usai menemukan jasad bayi tersebut, Ainiyah bergegas melaporkan penemuan mayat bayi tersebut ke Mapolsek Torjun untuk kemudian dilakukan penyelidikan.