SuaraJatim.id - Gempa dengan kekuatan 6.0 SR yang terjadi Selasa (16/7/2019) pagi mengguncang seluruh wilayah Bali. Namun yang paling berdampak adalah di wilayah Badung Selatan.
Dilansir Beritabali.com--jaringan Suara.com, sejumlah turis yang menginap di hotel langsung panik berlarian ke luar bangunan. Tidak hanya itu, sejumlah siswa yang saat ini masuk sekolah juga dibuat panik.
Kepanikan sejumlah turis yang menginap di hotel dapat dilihat di wilayah ITDC Nusa Dua. Informasinya, Gerbang candi bentar (pintu masuk ITDC) pada bagian atas di candi sebelah barat ambruk.
Dilaporkan juga beberapa plafon dan atap genteng di SD 1 Ungasan, ambrol saat gempa terjadi. Sejumlah siswa dan para guru saat gempa terjadi langsung berkumpul di halaman sekolah.
Dari rilis yang dikeluarkan BMKG, informasi awal menyebutkanb dampak gempa diraskan di wilayah bagian selatan Bali. Gempa dengan kekuatam 6.0 SR ini tercatat terjadinya pukul 08.18 Wita.
Sementara itu berdasarkan laporan dari akun Twitter resmi Bandara Ngurah Rai @baliairports bahwa operasional bandara tetap berjalan seperti biasa.
Titik pusat gempa dirilis terjadi wilayah Samudera Hindia Selatan Bali-Nusa Tenggara.
Baca Juga:Kementerian Pariwisata Peringatkan Wisatawan Pasca Gempa Bali 6 SR