Tak Diberi Uang untuk Tebus Ijazah Istri, Menantu Bunuh Mertua

Ternyata si pembunuh adalah Totok Dwi Prasetyo, lelaki berusia 25 tahun yang tak lain tidak bukan merupakan menantu korban. Totok adalah suami dari putri kedua Fadilah.

Reza Gunadha
Rabu, 26 Februari 2020 | 22:07 WIB
Tak Diberi Uang untuk Tebus Ijazah Istri, Menantu Bunuh Mertua
Polisi tak membutuhkan waktu lama untuk mengungkap aktor di balik tewasnya Siti Fadilah (48), ibu rumah tangga di Desa Ganting, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (26/2/2020). [Suara.com/Arry Saputra]

"Setelah kami mengetahui di mana tempat tinggal pelaku, kami langsung menuju ke sana untuk melakukan penangkapan. Rumah pelaku tak jauh yakni masih satu desa dengan rumah korban," jelasnya.

Perampokan

Nurul Mufidah, putri Fadilah mengakui sudah sejak awal mencurigai sang bunda meninggal karena dibunuh.

Ia menceritakan, adiknya bernama Firli yang kali pertama menemukan Fadilah meninggal di kamar mandi.

Baca Juga:Dibunuh Menantu, Siti Dipukuli Pakai Gas Elpiji Seusai Diseret ke Dapur

"Saya enggak tahu apa-apa sebenarnya, soalnya tadi kerja. Nah baru ditelepon adik, terus ke sini,” kata Nurul di lokasi kejadian.

Namun ia meyakini kematian ibunya tersebut akibat perampokan. Pasalnya, beberapa barang berharga milik Fadilah hilang misalnya, ponsel, kartu ATM, dan perhiasan emas.

"Barang-barang ibu saya hilang, ada ponsel, emas-emasnya juga enggak ada.”

Sebelumnya, ibu empat anak itu ditemukan tergeletak tewas di dekat kamar mandi. Informasinya, darah juga berceceran di lantai rumah korban.

Kondisi Fadilah yang demikian pertama kali diketahui oleh Firli, anak perempuan korban yang baru saja tiba dari berkuliah. Melihat kondisi ibunya, Firli langsung berteriak minta tolong.

Baca Juga:Habis Jual Emas Milik Ibu Kos yang Dibunuh, Rian Foya-foya ke Bali

Kontributor : Arry Saputra

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini