Minim APD, Surabaya Ciptakan Booth Pemeriksaan Corona untuk Tim Medis

Booth tersebut meminimalisir kontak langsung antara tim medis dengan pasien corona.

Dany Garjito | Chyntia Sami Bhayangkara
Kamis, 09 April 2020 | 17:31 WIB
Minim APD, Surabaya Ciptakan Booth Pemeriksaan Corona untuk Tim Medis
Surabaya ciptakan bilik pemeriksaan untuk tenaga medis (Twitter/banggasurabaya)

SuaraJatim.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menciptakan booth pemeriksaan Covid-19. Booth tersebut dibuat untuk melindungi para tim medis dalam memerangi virus corona baru Covid-19.

Penampakan booth pemeriksaan itu diunggah melalui akun Twitter Humas Kota Surabaya @banggasurabaya. Booth tersebut terbuat dari kaca yang dapat diisi dua orang.

"Ada hal baru lagi yang dibuat oleh Surabaya dalam upaya #LawanCovid19. Kali ini, BoothPemeriksaan selesai dibuat," tulis akun resmi Pemkot Surabaya seperti dikutip Suara.com, Kamis (9/4/2020).

Booth tersebut berukuran 90x150x200 sentimeter. Dengan hadirnya booth tersebut dapat meminimalisir kontak langsung antara tenaga medis dengan pasien.

Baca Juga:Kocak tapi Miris, Penjual Pisang Pakai Bra Sebagai Pengganti Masker

Surabaya ciptakan bilik pemeriksaan untuk tenaga medis (Twitter/banggasurabaya)
Surabaya ciptakan bilik pemeriksaan untuk tenaga medis (Twitter/banggasurabaya)

Di bagian dinding kaca dibuat lubang untuk tempat tangan petugas medis agar bisa memeriksa pasien yang berada di luar booth.

Untuk membuat satu unit booth pemeriksaan dibutuhkan waktu tiga hari. Dalam satu booth bisa dilakukan dua pemeriksaan secara bersamaan.

"Dengan begitu, pemeriksaan akan jauh lebih cepat," terangnya.

Pada tahap awal, ada dua booth pemeriksaan yang telah dibuat. Rencananya kedua booth tersebut akan ditempatkan di RSUD Bhakti Dharma Husada dan dan RSUD Dr. M. Soewandhie.

Surabaya ciptakan bilik pemeriksaan untuk tenaga medis (Twitter/banggasurabaya)
Surabaya ciptakan bilik pemeriksaan untuk tenaga medis (Twitter/banggasurabaya)

Sebelumnya, Pemkot Surabaya juga telah membuat bilik disinfektan yang diadopsi dari Vietnam. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menggandeng IT Telkom untuk menciptakan bilik disinfektan.

Baca Juga:Tak Ada Turnamen hingga Agustus, Greysia Polii Cs Tetap 'Wajib' Latihan

Cara kerja bilik disinfektan itu dengan menyemprotkan uap disinfektan ke seluruh tubuh seseorang yang berada di dalam bilik. Dengan penyemprotan uap disinfektan diharapkan orang itu dapat terbebas dari virus atau bakteri dan kuman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

KPK melakukan penggeledahan Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur.

News | 18:39 WIB

Dukungan yang diberikan BRI merupakan bukti bahwa kepercayaan terhadap BRI tetap terjaga

News | 12:12 WIB

Polisi menangkap pelaku teror pencurian rumah kosong di Malang saat Idulfitri.

News | 09:59 WIB

Seorang pria asal Sidoarjo atas nama Ibnu Sandy Kurniawan (27), warga Kecamatan Tulangan harus mendapat perawatan intensif akibat luka tembak di kakinya.

News | 09:27 WIB

Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji, menegaskan bahwa persoalan penahanan ijazah yang dialami sejumlah mantan karyawan UD Sentosa bukan lagi menjadi ranahnya.

News | 21:20 WIB

Pemkot Surabaya memastikan untuk mendampingi proses hukum dalam kasus dugaan penahanan ijazah oleh sebuah perusahaan yang beroperasi di Kota Pahlawan.

News | 21:12 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan ke salah satu rumah AA La Nyalla Mahmud Mattalitti.

News | 19:50 WIB

Gubernur Jawa Timur Khofifah bersama dengan Kemenkes membahas program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Prodi Bedah Saraf dan Prodi Radiologi.

News | 15:02 WIB

Kejadian balon udara berisi petasan memporak-porandakan rumah warga terjadi di Tulungagung.

News | 10:08 WIB

Sidak Wakil Wali Kota Surabaya Armuji ke sebuah perusahaan yang diduga menahan ijazah karyawannya berbuntut panjang.

News | 13:32 WIB

Sebanyak enam orang menjadi korban di perairan selatan Pacitan dalam dua pekan terakhir.

News | 10:46 WIB

Hujan deras yang mengguyur wilayah Pamekasan membuat sungai meluap. Akibatnya, dua kecamatan terendam.

News | 09:43 WIB

Taman Nasional Bromo Tengger Semeru di Jawa Timur memperoleh tempat terhormat setelah Afrika Selatan dan Brasil. Mari dijaga bersama-sama.

News | 12:47 WIB

Penemuan dua jasad dalam kamar kos Jalan Sidosermo Indah, Kecamatan Wonocolo, Surabaya sempat bikin geger.

News | 12:05 WIB
Tampilkan lebih banyak