Gubernur Khofifah Jamin Ketersediaan Pangan di Jatim Selama Pandemi Corona

Wagub Emil menyampaikan, Pemprov Jatim juga akan memantau bahan pokok lainnya termasuk pergerakan harganya untuk bisa diusahakan tetap stabil.

Chandra Iswinarno
Senin, 13 April 2020 | 22:45 WIB
Gubernur Khofifah Jamin Ketersediaan Pangan di Jatim Selama Pandemi Corona
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (4/4/2020). [Suara.com/Arry Saputra]

Jumlah tersebut terbilang tinggi di Jatim, karena hingga Senin (13/4/2020), total keseluruhan pasien positif Corona mencapai 438 kasus.

Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono mengatakan, telah melakukan koordinasi dengan Pemkab dan Pemkot membahas tentang pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Namun, beberapa daerah yang saat ini memiliki pasien positif, masih melakukan skema saja berupa meliburkan sekolah, melakukan penutupan jalan secara berkala hingga imbauan kerja dan ibadah di rumah.

"Tapi sampai sekarang belum (PSBB), cuma hal-hal yang sifatnya seperti PSBB sudah dilakukan di kota dan kabupaten tersebut," katanya.

Baca Juga:Update Gelombang PHK Jatim, 3.315 Orang Dipecat, 20.036 Dirumahkan

Meski koordinasi dengan beberapa sekda sudah dilakukan mengenai perujukan kemungkinan penerapan PSBB di masing-masing wilayah yang memiliki pasien positif cukup banyak, Heru mengatakan jika pembahasan yang dilakukan sampai saat ini dipastikan belum ada satupun daerah di Jatim yang mengajukan.

Apabila ada daerah yang mengajukan maka Pemprov Jatim secara otomatis akan mengatahui melalui tembusan surat yang diberikan.

"Tentang PSBB, apa yang disampaikan gubernur beberapa kabupaten memang belum ada yang mengusulkan (sampai saat ini)," kata dia.

Untuk diketahui, di Jatim terdapat tambahan 52 pasien Covid-19. Sehingga total per Senin (13/4/2020), ada 438 kasus terkonfirmasi positif virus.

Tambahan 52 kasus baru tersebut terbanyak dari Surabaya dengan tambahan 28 pasien. Sidoarjo 8 pasien, Tulungagung 4 pasien, Gresik 3 pasien, Jombang 3 pasien, Bojonegoro 2 pasien, Kabupaten Kediri 1, Lamongan 1 pasien, Tuban 1 pasien, serta 1 tambahan baru di Kabupaten Mojokerto yang kini menjadi zona merah.

Baca Juga:Gubernur Khofifah Desak Empat Wilayah di Jatim Pertimbangkan Ajukan PSBB

Untuk pasien sembuh juga ada tambahan 7 orang. 4 dari Surabaya, 1 Gresik, 1 Sidoarjo dan 1 Situbondo. Total pasien sembuh di Jatim saat ini sebanyak 76 orang atau setara 17,35 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini