Pemerkosa dan Pembunuh Janda di Jombang Ternyata Kuli Bangunan

Dia memperkosa janda 2 anak di kebun belakang minimarket tak jauh dari proyek tempatnya bekerja.

Pebriansyah Ariefana
Senin, 18 Mei 2020 | 17:54 WIB
Pemerkosa dan Pembunuh Janda di Jombang Ternyata Kuli Bangunan
Tempat penemuan mayat di Jombang (Beritajatim)

SuaraJatim.id - Kepolisian Jombang, Jawa Timur mengungkap seorang kuli bangunan sebagai pelaku perkosaan dan pembunuhan sadis terhadap seorang janda di semak-semak belakang minimarker Jombang. Dia adalah TPS, lelaki berusia 29 tahun.

TPS merupakan warga Tambaksari, Surabaya. Dia memperkosa janda 2 anak di kebun belakang minimarket tak jauh dari proyek tempatnya bekerja.

Korban juga dianiaya hingga akhirnya tewas di Rumah Sakit. Korban ditemukan warga tergeletak setengah bugil di kebun belakang minimarket itu, Sabtu 16 Mei 2020 sekitar pukul 23.30 WIB.

Janda dua anak tersebut terlentang di atas tanah persis di samping pagar belakang minimarket. Kondisi korban setengah bugil. Tak ada sehelai benang pun yang membungkus tubuh bagian bawahnya.

Baca Juga:Mayat Telanjang Janda 2 Anak Dibunuh Pakai Benda Tumpul Setelah Diperkosa

Sedangkan kaos yang dia kenakan tersingkap hingga atas perut. Saat itu, korban masih hidup karena sempat berteriak meminta pertolongan.

Warga yang membantu evakuasi mengatakan korban menderita luka di bagian mulut dan kepala belakang. Sementara polisi menyebut korban terluka pada bagian mulut, pipi dan pelipis.

Korban akhirnya meninggal dunia di RSUD Jombang. Perempuan bertubuh kurus ini dikenal menderita depresi berat. Dia telah lama ditinggalkan suami dan kedua anaknya. Mereka memilih pindah ke Kediri.

TPS kemudian diringkus anggota Unit Reskrim Polsek Mojowarno Minggu 17 Mei 2020, pagi sekitar pukul 09.30 WIB.

“Saat ditangkap, pelaku bersembunyi di sekitar Dusun di Desa Mojowangi. Pelaku sudah kami amankan ke mako Polres Jombang,” kata Kanit Resmob Satreskrim Polres Jombang Ipda Zico Bintang Yanottama.

Baca Juga:Mayat Janda Diperkosa dan Dibunuh Dikirim ke RSUD Jombang dan Divisum

Kasat Reskrim Polres Jombang Iptu Christian Kosasih menjelaskan terduga pelaku sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan. Proyek tempatnya bekerja juga berada di Desa Mojowangi, Kecamatan Mojowarno, Jombang.

“Motif pelaku masih dalam pemeriksaan. Saat ini masih dugaan pemerkosaan,” kata Christian.

Sebelumnya, warga Mojowangi geger ditemukan seorang janda tergeletak setengah bugil di kebun belakang minimarket Jombang. Pada tubuh perempuan 35 tahun ini ditemukan luka.

Korban ditemukan tergeletak seorang diri di kebun belakang minimarket Desa Mojowangi, Kecamatan Mojowarno pada Sabtu (16/5/2020) sekitar pukul 23.30 WIB.

“Awalnya warga mendengar suara teriakan perempuan, kami datangi lokasi dan menemukan korban. Kondisinya belum meninggal,” kata Hendi (38), salah seorang warga Desa Mojowangi kepada wartawan di lokasi, Minggu 17 Mei 2020.

Saat dievakuasi warga bersama polisi dari lokasi kejadian, korban sudah tidak berdaya. Korban diketahui asal Kecamatan Mojowarno. Perempuan berambut panjang ini mengalami depresi. Suami dan anaknya telah pindah ke Kediri.

“Saat saya angkat ke mobil polisi dia diam saja. Ada luka di mulut dan kepala belakangnya,” terang Hendi.

Kapolsek Mojowarno AKP Yogas menuturkan korban telah lama ditinggalkan suami dan kedua anaknya yang memilih pindah ke Kediri.

“Dua anaknya dibawa suaminya, korban hidup sebatang kara. Sudah cerai dengan suaminya karena dia mengalami depresi berat,” jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini