SuaraJatim.id - PY, seorang pria asal Dusun Sumberjati, Desa Grajagan Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur ditemukan tewas gantung diri di dalam rumahnya, pada Minggu, (21/6/2020) malam.
Dugaan sementara, pemuda itu memilih mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena tak diberikan uang oleh orang tuanya.
“Benar, telah terjadi seorang laki-laki meninggal dunia karena gantung diri, dilaporkan Ke Polsek Purwoharjo,” kata AKP Endro seperti dilaporkan SuaraIndonesia--jaringan Suara.com, Senin, (22/6/2020)
Endro menjelaskan, jasad PY kali pertama ditemukan sang adik, GFS sepulang ke rumah.
Baca Juga:Ditemukan Dini Hari, Wanita di Palabuhanratu Gantung Diri Pakai Kain Gorden
Ketika masuk ke dalam rumah, dan mau masuk ke kamar, GFS melihat kakaknya sudah tidak bernyawa menggelatung di blandar rumah.
“Kontan saksi GFS berteriak meminta tolong, kemudian disusul ibunya datang masuk rumah, tahu anaknya dalam keadaan gantung diri, maka keduanya berteriak-teriak minta tolong,” kata dia.
Mendengar teriakan keduanya tersebut, sepontan warga sekitar rumah langsung mendatangi rumah korban. Sehingga kejadian tersebut lalu dilaporkan kepada kapolsek setempat.
Dari olah tempat kejadian perkara (TKP), korban PY tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiyaan. Korban murni meningal karena gantung diri.
“Hasil dari olah TKP, tidak ditemukannya tanda-tanda unsur penganiyaan pada korban. Dan korban meninggal dunia murni gantung diri,” pungkasnya.
Baca Juga:Ditinggal Istri Urus BPJS, Suaminya Gantung Diri di Rumah
Sementara itu, menurut informasi yang beredar di masyarakat, PY sengaja mengakhiri hidupnya, hanya gara-gara tidak diberi uang oleh orang tuanya. Bahkan sebelum gantung diri, korban sempat cekcok degan orang tuanya.