SuaraJatim.id - Di media sosial sedang viral video emak-emak dikeroyok warga. Dari bahasa yang digunakan warga di dalam video tersebut, peristiwa ini agaknya betul terjadi di Kabupaten Sampang, Madura.
Emak-emak yang menjadi bulan-bulanan warga ini diduga sebagai seorang pelakor atau perebut laki orang. Video ini diunggah pemilik akun Facebook (FB), Teo Ais Limaw, Rabu (09/092020) malam.
Video itu dibericaption begini oleh Teo:
"Binalah Rumah tangga kalian,agar supaya mendapat kerukunan hidup berumah tangga yang tentram dan harmonis"
Kejadian ini tadi siang di pasar Sampang Madura, menurut info yg saiya dapat seorang perempuan mengambil suaminya orang?
Duuuhh Angell,,,Angell.
Baca Juga:Pernyataan KPU Kota Surabaya Tak Jelas, Bikin Tim MA-Mujiaman Mangkel
Sampai berita ini diturunkan, video yang diunggah 17 jam lalu itu telah disukai 554 netizen, membetot 558 komentar serta dibagikan sebanyak 163 kali. Komentar netizen pun beragam.
Misalnya pemilik akun Setyawati Fatima yang berkomentar begini:
"Keduanya salah..seharusx keduanya diraopin cabbih..Mak Padeh tao rassah ..jangan yg perempuan tok yg di aniaya ...Mun tak Padeh TK kera deddih selingkuh."
Lalu pemilik akun Mayans Ahmad menulis seperti ini:
"Tamu tidak akan masuk
Jika tuan rumah tidak membukakan pintu"
Hingga berita ini diturunkan belum diketahu jelas di tepatnya lokasi pengeroyokan tersebut. Dalam video juga tidak nampak polisi yang datang ke lokasi.
Baca Juga:Bupatinya Kena Sanksi Dari Gubernur Jatim, Anggota DPRD Jember Cukur Gundul