7 Mitos Salah Soal Menunggang Sepeda Motor, Nomor 6 dan 7 Bikin Tertawa

Fakta dan mitos juga dikenal dalam dunia bermotor. Simak tujuh hal salah kaprah ini.

RR Ukirsari Manggalani | Manuel Jeghesta Nainggolan
Jum'at, 25 September 2020 | 20:10 WIB
7 Mitos Salah Soal Menunggang Sepeda Motor, Nomor 6 dan 7 Bikin Tertawa
Ilustrasi pengendara sepeda motor menggunakan helm (Shutterstock).
  • Selama ini, penggunaan knalpot yang bersuara keras dan bising atau blombongan dianggap dapat menjadi penanda keberadaan kita di tengah para pengendara lain. Sayangnya, hal ini justru keliru.
  • Dibandingkan kendaraan di depan, knalpot bising justru terdengar lebih keras bagi kendaraan yang berada di belakang. Terlebih lagi, biasanya pengendara mobil melaju dengan jendela tertutup penuh sambil menyetel musik. Jadi, knalpot bising tidak efektif untuk memberitahu keberadaan kita.

7. Segera menjatuhkan diri jika akan bertabrakan

  • Hal terbaik yang harus dilakukan ketika akan bertabrakan dengan kendaraan lain adalah menghindarinya. Bisa segera menghentikan kendaraan jika memungkinkan tanpa membahayakan kendaraan di sekitar.
  • Ingat, berhenti mendadak tentunya harus diperkirakan terlebih dahulu, memperkirakan jarak dengan kendaraan di depan dan di belakang. Jangan pernah berpikir bahwa menjatuhkan diri seperti di film laga adalah hal yang keren.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini