SuaraJatim.id - Ada-ada saja bentuk protes masyarkat terkait UU Cipta Kerja Omnibus Law. Di jagat maya, protes warga negeri +62 ini dilakukan dengan cara jualan onlien: menjual gedung DPR plus anggotanya di marketplace.
Pantauan SuaraJatim, di Shopee, gedung DPR ini dijual plus anggotanya dengan harga Rp 1000 - 1650. Desktipsi produk ditulis dengan nada satire, Rabu (07/10/2020).
"Dijual karna cuma jadi beban aja di negara ini #DPR," demikian bunyi desktipsi produknya di Shopee.
Gedung DPR dijual di Shopee ini diunggah setengah jam lalu. Sampai sekarang masih bisa dilihat produk, spesifikasi dan harganya.
Baca Juga:Temui Massa Aksi Tolak UU Cipta Kerja, Ketua DPRD Banyumas Dievakuasi
Sebelumnya, dikutip dari timesindonesia.co.id, jejaring suara.com, gedung DPR tak hanya dijual di Shopee. Di jaringan marketplace lain juga, misalnya di Tokopedia dan Bukalapak.
Selain itu, pantauan TIMES Indonesia juga mendapati, beberapa pelapak di platform lokapasar seperti Shopee juga ada yang menawarkan Gedung DPR RI.
Dikutip dari ANTARA, Tim humas Shopee mengaku tengah dalam diskusi internal untuk menindaklanjuti hal masalah tersebut.
Selain secara online, UU Cipta Karya Omnibus Law ini juga tengah membetot publik tanah air. Ribuan buruh dan mahasiswa turun jalan di beberapa daerah memprotes beleid kontroversial tersebut.
Baca Juga:Ratusan Mahasiswa Unindra Gelar Demo Tolak UU Omnibus Law di Pasar Rebo