Mengingat Keinginan Maradona, Pupus Gara-Gara Prabowo Kalah di Pilpres 2014

Maradona memberikan dukungan bagi Prabowo saat Pilpres 2014 lalu.

Muhammad Taufiq
Kamis, 26 November 2020 | 10:21 WIB
Mengingat Keinginan Maradona, Pupus Gara-Gara Prabowo Kalah di Pilpres 2014
Dalam foto file ini diambil pada tanggal 29 Juni 1986 kapten tim bintang sepak bola Argentina Diego Maradona mengangkat Piala Dunia yang dimenangkan oleh timnya setelah kemenangan 3-2 atas Jerman Barat di stadion Azteca di Mexico City. [STAF / AFP]

"Adalah cita-cita saya, dan segenap rakyat Indonesia agar dalam waktu dekat tim nasional Indonesia dapat berlaga dan Insya Allah memenangkan Piala Dunia. Salam saya, Prabowo Subianto dari Indonesia. 14 Juni 2014," tulis Prabowo.

Namun keinginan Maradona itu pupus sebab Prabowo kalah dalam Pilpres 2014 dari pasanga Jokowi-Jusuf Kalla. Pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa meraih suara 62.576.444 suara atau 46,85 persen. Sementara, Jokowi-Jusuf Kalla mendapat 70.997.833 suara atau 53,15 persen.

Untuk diketahui, Diego Maradona meninggal dunia, Rabu (25/11/2020) malam WIB. The Golden Boy meninggal dunia di usia 60 tahun akibat serangan jantung.

Surat kabar ternama Clarin dan Ole misalnya, yang mengklaim Maradona mengalami serangan jantung dan langsung meninggal di kediamannya di Kota Tigre, Buenos Aires.

Baca Juga:Menilik Kembali 2 Gol Diego Maradona ke Gawang Timnas Indonesia

Hal ini pun diamini sederet jurnalis sepakbola top Amerika Latin serta Eropa di media sosial, khususnya Twitter.

Maradona sendiri sejatinya telah dua pekan meninggalkan rumah sakit setelah sebelumnya sempat mengalami pembekuan darah di otak.

Meski belum ada pernyataan resmi dari pihak keluarga ataupun Federasi Sepakbola Argentina, ataupun dari Gimnasia de La Plata sebagai klub yang dilatih Maradona saat ini, namun sederet media Argentina telah mengklaim kematian sang legenda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini