Pegawainya Meninggal Terpapar Covid-19, IGD RSUD Syamrabu Kabupaten Bangkalan Ditutup

Informasi penutupan itu dibenarkan Direktur RSUD Syamrabu, Bangkalan, dr. Nunuk Kristiani.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Sabtu, 05 Juni 2021 | 22:24 WIB
Pegawainya Meninggal Terpapar Covid-19, IGD RSUD Syamrabu Kabupaten Bangkalan Ditutup
Ilustrasi Covid-19. Pegawainya Meninggal Terpapar Covid-19, IGD RSUD Syamrabu Kabupaten Bangkalan Ditutup. [Pixabay/fernandozhiminaicela]

SuaraJatim.id - Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syamrabu, Kabupaten Bangkalan, Madura tutup. Ini dipicu lonjakan kasus Covid-19 di wilayah setempat.

Penutupan IGD RSUD Syamrabu tertuang dalam surat nomor 445/3340/433.102.1/2021 ditujukan kepada Bupati Bangkalan. Isinya tentang penutupan ruang IGD sejak Sabtu 5 Juni hingga Selasa 8 Juni 2021 mendatang.

Informasi penutupan itu dibenarkan Direktur RSUD Syamrabu, Bangkalan, dr. Nunuk Kristiani.

“Ada peningkatan kasus signifikan yang menyebabkan pegawai kami terkonfirmasi positif Covid-19 hingga meninggal,” katanya dikutip dari beritajatim.com media jejaring suara.com, Sabtu (5/6/2021).

Baca Juga:Tes Usap PCR untuk Pedagang Pasar Tradisional di Surabaya

Ia melanjutkan, permohonan penutupan tersebut bertujuan agar penularan Covid-19 tidak semakin luas. Selain itu, menurutnya, juga agar tenaga kesehatan (nakes) RSUD Syamrabu mendapat perawatan, sehingga bisa melayani pasien lain.

Sementara itu, salah seorang pegawai RSUD Syamrabu yang enggan disebutkan namanya mengatakan, bahwa di kamar jenazah juga terjadi antrean mengunakan fasilitas ambulans pengantar jenazah.

“Iya terjadi antrean ambulans yang akan membawa jenazah pasien Covid-19,” ujarnya singkat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini