SuaraJatim.id - Doa qunut biasa dibacakan saat sholat subuh. Namun perlu diketahui jika doa qunut imam dan doa qunut sendiri. Berikut penjelasan doa qunut itu.
Perbedaan doa qunut ini terletak pada akhiran kalimat.
Pada saat sholat subuh berjamaah imam menggunakan akhiran 'na' contohnya karena mengandung arti 'kami'.
Sedangkan doa qunut Subuh sendiri menggunakan akhiran 'nii' seperti yang mengandung makna 'aku'.
Baca Juga:Bacaan Doa Qunut Sholat Subuh, Apakah Bisa Diganti dengan Doa Lain?
Dalam pembacaan doa qunut saat shalat subuh dalam kajian mahzab terdapat dua pendapat yaitu mahzab Khanafi dan mahzab Hambali.
Pendapat kedua imam ini yakni tidak disunahkan membaca doa qunut selama satu bulan setelah itu beliau berhenti membacanya.
Pendapat kedua, Mahzab Maliki dan Mahzab Syafii berpendapat bahwa Rasulullah Saw membaca doa qunut sampai beliau meninggal dunia.
Hukum membacanya yaitu sunah muakad.
Sebagai salah satu anjuran saat shalat subuh berjamaah dengan orang yang tidak membaca doa qunut dalam shalatnya, baik ketika sedang menjadi imam ataupun makmum hendaknya kita tetap menghargai keputusannya.
Baca Juga:Bacaan Doa Qunut Mazhab Hambali Mengacu Pada Riwayat Rasulullah SAW
Apabila sedang menjadi imam, bacaan i'tidal bisa diganti dengan bacaan doa qunut imam. Hal ini karena bacaan doa qunut lebih diutamakan karena hukumnya sunah ab'adl dibandingkan dengan bacaan i'tidal yang hukum bacaanya sunah ha'iat.
Betikut ini bacaan doa qunut imam saat shalat subuh berjama'ah.
Allaahummahdinaa fii man hadaiit, wa aafinii fii man aafaiit, wa tawallanii fi man tawallaiit, wa baarik lii fiimaa a'thaiit. Wa qinii syarra maa qadhaiit. Fa innaka taqdhii wa laa yuqdhaa 'alaiik. Innahu laa yadzillu maw waalaiit.
Wa laa ya'izzu man 'aadaiit. Tabaarakta rabbanaa wa ta'aalait. Fa lakal-hamdu 'alaa maa qadhaiit, Astaghfiruka wa atuubu ilaik wa shallallahu 'ala sayyidina muhammadin nabiyyil ummuyyi wa 'alaa aalihii wa shahbihii wa sallam.
Artinya:
"Ya Allah, berilah kami petunjuk seperti orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk. Berilah aku kesehatan seperti orang yang telah Engkau beri kesehatan. Pimpinlah aku bersama-sama orang-orang yang telah Engkau pimpin. Berilah berkah pada segala apa yang telah Engkau pimpin.
Berilah berkah pada segala apa yang telah Engkau berikan kepadaku. Dan peliharalah aku dari kejahatan yang Engkau pastikan. Karena sesungguhnya Engkau-lah yang menentukan dan tidak ada yang menghukum (menentukan) atas Engkau. Sesungguhnya tidaklah akan hina orang-orang yang telah Engkau beri kekuasaan.
Dan tidaklah akan mulia orang yang Engkau musuhi. Maha Berkahlah Engkau dan Maha Luhurlah Engkau. Segala puji bagi-Mu atas yang telah Engkau pastikan. Aku mohon ampun dan tobat kepada Engkau. Semoga Allah memberi rahmat dan salam atas junjungan kami Nabi Muhammad SAW beserta seluruh keluarganya dan sahabatnya."
Demikian bacaan doa qunut imam saat melaksanakan sholat subuh berjamaah.