SuaraJatim.id - Puasa Senin Kamis merupakan salah satu amalan paling berlimpah pahala di agama Islam. Nabi Muhammad Rasulullah SAW kerap berpuasa dan juga melakukannya pada Kamis.
Saat Rasulullah SAW ditanya tentang anjuran berpuasa di hari Senin, beliau menjawab, "Itu adalah hari di mana aku dilahirkan, hari di mana aku diutus atau diturunkannya wahyu kepadaku." (HR. Muslim)
Septian El Syakir dalam buku berjudul Islamic Hypnoparenting: Mendidik Anak Masa Kini ala Rasulullah, menyebutkan keutamaan orang yang berpuasa.
Hal itu di antaranya, ampunan dan pahala yang sangat besar. Puasa adalah tameng terhadap api neraka, puasa adalah pemutus syahwat. Orang yang berpuasa mendapat ganjaran khusus di sisi Allah.
Baca Juga:Niat Keramas Sebelum Puasa Ramadhan dan Puasa Senin Kamis
Bacaan niat puasa Senin Kamis banyak dicari umat Muslim yang hendak menunaikan ibadah sunnah tersebut.
Nabi SAW mengajarkan, “Amalan yang paling dicintai oleh Allah SWT adalah amalan yang kontinu walaupun itu sedikit.” (HR. Muslim).
Setelah terbiasa, selanjutnya kita dapat berpuasa pada kedua hari itu.
Dikutip dari AyoBandung, Rasulullah SAW menekankan perhatiannya terhadap puasa Senin dan Kamis.
Sangat jarang beliau meninggalkannya karena manfaat dan keutamaan berpuasa pada Senin dan Kamis yang besar. Nabi Muhammad SAW ingin ketika amalannya diangkat ke hadapan Allah swt beliau dalam keadaan shaum.
Aisyah ra mengatakan, "Rasulullah saw biasa menaruh pilihan berpuasa pada hari Senin dan Kamis." (HR. An Nasai dan Ibnu Majah).
Baca Juga:Niat Puasa Ganti Ramadhan dan Tata Cara Puasa Qadha, Serta Anjuran Rasulullah
Tata Cara Puasa Senin Kamis
Cara puasa Senin dan Kamis pada dasarnya sama dengan puasa pada umumnya. Namun, puasa di hari Senin adalah amalan tersendiri, demikian pula puasa pada hari Kamis.
Sehingga, Rasulullah saw tidak mensyaratkan puasa harus dilakukan pada Senin dan Kamis dan tidak boleh melewatkan salah satu hari tersebut.
Niat Puasa Senin Kamis
Berikut ini niat puasa Senin.
"Nawaitu Shouma Yaumal Itsnaini Sunnatal Lillaahi Ta'aalaa."
Artinya: "Saya niat puasa pada hari senin, sunat karena Allah Ta'aalaa."
Berikut ini niat puasa Kamis.
Nawaitu Shouma Yaumal Khomiisi Sunnatal Lillaahi Ta'aalaa."
Artinya: "Saya niat puasa pada hari kamis, sunat karena Allah Ta'aalaa."
Demikian tata cara puasa Senin Kamis dan niat puasa Senin Kamis.