Setelah 15 Tahun Berdiri, TPS Pasar Turi Akhirnya Tuntas Dibongkar Pemkot Surabaya

Kurang lebih selama 15 tahun berdiri, Tempat Penampungan Sementara (TPS) pedagang Pasar Turi akhirnya tuntas dibongkar, Rabu (23/03/2022).

Muhammad Taufiq
Rabu, 23 Maret 2022 | 20:37 WIB
Setelah 15 Tahun Berdiri, TPS Pasar Turi Akhirnya Tuntas Dibongkar Pemkot Surabaya
Pembongkaran Pasar Turi Surabaya [Foto: ANTARA]

SuaraJatim.id - Kurang lebih selama 15 tahun berdiri, Tempat Penampungan Sementara (TPS) pedagang Pasar Turi akhirnya tuntas dibongkar, Rabu (23/03/2022).

TPS ini berdiri sekitar 2007 lalu setelah Pasar Turi mengalami kebakaran hebat. Sedianya TPS ini didirikan sebagai penampungan sementara sampai pasar kembali dibangun oleh Pemkot Surabaya.

Lokasi TPS ini berada di Jalan Pasar Turi serta Jalan Dupak Raya menuju ke Jalan Tembaan, Kota Surabaya. Pembongkaran sendiri dilakukan sejak Selasa (22/3), dan baru tuntas hari ini.

Seperti dijelaskan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya Eddy Christijanto, saat ini hanya tersisa pembersihan saja.

Baca Juga:Grand Final Proliga 2022: Bogor LavAni Ingin Cetak Sejarah dengan Kalahkan Surabaya Bhayangkara Samator

"Saat ini tinggal pembersihan sisa material bangunan TPS Pasar Turi," katanya seperti dikutip dari Antara, Rabu (23/03/2022).

Menurut dia, sisa material bangunan berupa tiang pancang besi, kayu, hingga reruntuhan tembok itu diangkut satu persatu menggunakan truk.

Kemudian material-material ini dibawa ke gudang milik pemkot yang ada di kawasan Tanjungsari dan Sememi, Kecamatan Benowo.

Pada saat pembongkaran, pemkot menerjunkan lima alat berat berupa backhoe. Bahkan, petugas Satpol PP, BPBD Surabaya, Dinas Perhubungan (Dishub) dan TNI/Polri juga disiagakan melakukan pengamanan dan mengatur arus lalu lintas selama proses pembongkaran.

Eddy mengatakan, pengangkutan sisa material bangunan TPS Pasar Turi dibantu oleh petugas dari Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya. Pengangkutan materialnya sudah dimulai dari Selasa (22/3) pagi hingga malam, kemudian dilanjutkan kembali pada Rabu ini.

Baca Juga:Kerap Bikin Perbedaan, Berikut 4 Supersub Terbaik di BRI Liga 1 2021/2022

"Karena memang ini jalurnya kalau pagi sampai pukul 19.00 WIB padat. Sehingga kami tidak ingin mengganggu lalu lintas, makanya kami laksanakan di malam hari. Karena Jalan Dupak Raya kan termasuk jalur padat menuju ke kota," kata Eddy.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini